flag

Flag Counter

Jumat, 22 Mei 2015

10 Mahluk Mitologi Yang Terkenal Namun Kurang Diketahui

1. Aspidochelone - Mitologi Yunani
Aspidochelone
Anda ingat mengenai sebuah teori dunia yang mengatakan kita hidup di belakang punggung kura-kura? Kisah Aspidochelone menyerupai teori ini, hanya saja dalam skala yang lebih kecil. Jika Anda melihat sebuah pulau yang tidak ada di peta dan tiba-tiba pulau tersebut bergerak, ucapkan halo kepada Aspidochelone, yakni dapat berupa kura-kura atau ikan paus raksasa yang punggungnya menyerupai sebuah pulau, hutan liar atau bebatuan.
Jika begitu hindarilah untuk menyalakan api di punggung mahluk ini karena jika api dinyalakan, maka mereka akan berenang ke dalam air, menenggelamkan siapapun yang ada di punggung mereka dan menghancurkan kapal-kapal yang melabuh di dkeata mereka. Bukan ide yang baik.
2. Chernobog - Mitologi Slavia
Chernabog
Semua kisah mitologi mempunyai dewa yang berperan sebagai penjahat, seperti Yunani yang mempnyai Hades, Mesir yang mempunyai Set, dan Slavia yang mempunyai Chernobog atau Czernobog. Disebut-sebut sebagai dewa dari para iblis dan kematian, mahluk yang kejam dan menyukai penderitaan orang lain. Disebut sebagai Black God atau Dewa Hitam.
Dalam budaya modern ia juga sering diperlihatkan kemunculannya dalam berbagai bentuk seperti Pada film Fantasia milik Disney, Game Kingdom Hearts, Game Megami Tensei, Novel American Gods karangan Neil Gaiman dan seterusnya. Ia sering digambarkan sebagai malhluk raksasa kegelapan yang memanggil para roh kegelapan.
3. Huginn and Muninn - Mitologi Norwegia
Huginn and Muninn
Ayah para Dewa dari Mitologi, Odin, adalah dewa yang menakjubkan dimana ia mengorbankan matanya untuk mendapatkan pengetahuan suci para dewa, ia memimpin pasukan dewa yang mengagumkan, dan ia memiliki 2 burung peliharaan yang tidak kalah menakjubkannya yaitu Huginn dan Muninn.
Huginn dan Muninn ini diceritakan merupakan sumber mahapengetahuan dari dewa Odin dimana Huginn melambangkan kebijakan dan Muninn melambangkan pengetahuan. Kedua burung ini merupakan mahluk paling penting di mitologi Norwegia yang bertindak sebagai tangan dari Odin sendiri. Odin saja sering mengawatirkan akan tiba waktunya dimana kedua burung peliharaannya tidak kembali.
4. Roc - Mitologi India dan Persia
Roc
Mari katakan Anda sedang di India, dengan keberuntungan tertentu Anda bertemu dengan gajah India. Sesudah berbagi beberapa kacang ke gajah tersebut, Anda membalik kepala sebentar dan tiba-tiba saja gajah itu sudah tidak ada. Anda melihat ke atas dan melihat si gajah sedang dibawa oleh burung raksasa. Jika begitu maka Anda sudah bertemu dengan Roc atau Rukh.
Merupakan seekor burung raksasa bewarna putih dalam mitologi dan legenda yang diceritakan dalam berbagai literatur. Anda memiliki 2 pilihan jika bertemu dengan mahluk ini, yang pertama adalah kabur atau yang kedua menjadi makanan sampingan menu utamanya seperti salad. Tentunya kita lebih menyukai pilihan yang pertama.
5. Firebird - Mitologi Rusia
Firebird
Kita semua mengenal nama Phoenix, seekor burung legenda yang dapat hidup kembali dari abunya sesudah membakar dirinya sendiri karena sudah tua. Bagiamana dengan firebird? Dideskripsikan sebagai burung besar yang mengeluarkan cahaya bewarna merah, oranye, dan kuning seperti api.
Walaupun bulunya dicabut, bulunya tersebut tetap akan mengeluarkan cahaya yang cukup untuk menerangi satu buah ruangan besar. Nama firebird sendiri memang terkenal, namun dikenal karena sering disalahartikan sebagai Phoenix.
6. Thanatos - Mitologi Yunani
Thanatos
Thanatos merupakan dewa atau iblis yang melambangkan kematian yang damai. Sentuhannya sangatlah lembut seperti tertidur dan menyimbolkan sentuhan kematian, berbeda halnya dengan Keres, saudara perempuannya, yang merupakan roh pembantaian dan penakit.
Digambarkan sebagai seorang pria tua bersayap dan berjanggut, namun juga terkadang digambarkan sebagai seseorang pria muda tanpa janggut yang dikelilingi kupu-kupu sebagai simbol roh orang mati.
7. Charon - Mitologi Yunani
Charon
Charon atau Kharon adalah tukang perahu yang bertugas untuk membawa roh-roh orang mati menyeberangi sungai Stynx sebagai simbol kebencian dan sungai Acheron sebagai simbol kesakitan. Kedua sungai ini adalah sungai yang membatasi dunia roh orang hidup dan dunia roh orang mati.
Namun Charon tidak melakukan ini semua secara gratis, ia membutuhkan bayaran. Oleh karena itu di kisah mitologi orang-orang akan meletakkan koin di mulut jenazah sebelum dikubur agar roh jenazah tersebut dapat diantarkan oleh Charon. Sayangnya, roh yang jenazahnya tidak dikuburkan atau tidak bisa membayar Charon akan mengembara di tepi sungai tersebut selama 100 tahun. Charon sering muncul dalam berbagai media, literatur dan kisah Mitologi, seperti di Opheus, Herkules, game God of War dan film Percy Jackson.
8. Anubis - Mitologi Mesir
Anubis
Dewa berkepala Serigala ini bertugaskan untuk mengarahkan roh orang mati ke Duat, istilah alam kematian di Mesir. Di sanalah mereka akan dihakimi atas segala tindakan yang telah dilakukan semasa mereka hidup. Di bawah pengawasan Anubis, jantung mereka akan ditimbang dengan sebuah bulu (feather) yang melambangkan kebenaran atau kejujuran.
Jika jantung mereka lebih ringat dari si bulu tersebut maka mereka boleh lewat, jika tidak maka Anubis akan memberikan roh tersebut ke Ammit, iblis yang dikenal akan memakan roh orang mati. Di mitologi Mesir, jantung dipercaya adalah tempat roh berada.
9. Catoblepas - Mitologi Kuno
Catoblepas
Sapi mungkin bukanlah mahluk yang berbahaya, dengan daging yang lezat, muka yang tidak menyeramkan maka tidak ada kata "bahaya" keluar dari mahluk ini. Tapi beda halnya jika kita membicarakan Catoblepas. seekor sapi yang merumput di tepi sungai dan memiliki nafas yang menyeramkan. Nafasnya saja sangatlah beracun dan tatapannya saja dapat membunuh Anda.
Sering digambarkan dalam berbagai wujud dan dikatakan didasarkan dari hewan Wildebeest. Catoblepas sendiri sering muncul dalam berbagai media, seperti Final Fantasy, Castlevania, Megami Tensei, Age of Mythology, Manga Saint Seiya, Manga Hitomi no Catoblepas dan masih banyak lainnya.
10. Garuda - Mitologi Hindu
Garuda
Raja dari seluruh burung yang dengan kecepatan terbangnya ia dapat menertawakan angin dan merupakan tunggangan dari Dewa Wisnu (Dewa Pemelihara di Hindu). Phoenix dikatakan merupakan perwakilan dari Garuda dimana dari bulu Garuda lahir 6 ras burung yang pada akhirnya muncul burung0burung yang kita kenal sekarang ini.
Digambarkan sebagai sebuah mahluk yang memiliki kepala, sayap, cakar dan paruh dari seekor elang namun juga bertubuhkan dan memiliki tangan seperti seorang manusia. Bermuka putih, bersayap merah dan badan emas. Pada saat Garuda lahir ia sangatlah bercahaya sampai ia disalahpersepsikan sebagai Dewa Api. Garuda sendiri lahir dengan rasa benci yang besar akan kejatahan dimana ia akan mengembarai alam semesta untuk menelan kejahatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar