flag

Flag Counter

Senin, 25 Mei 2015

JENIS-JENIS BURUNG HANTU

1.     A. Genus Tyto

1.       Greater sooty owl ( Tyto tenebriscosa) dengan ciri wajah berbentuk love dan berwarna abu kecoklatan. Tepi wajah gelap pucat dan warna bulu gelap adanya bintik-bintik putih halus tidak jelas pada bar dengan mata hitam dengan panjang jantan 37- 48 cm dan panjang betina 44 -51 cm, berat badan jantan 500-700 gram dan betina 750-1100 gram, bentangan sayap jantan 243-300 mm dan betina 253-353 mm, panjang ekor115-145 mm. Habitat tempat yang selalu gelap karna hewan nocturnal seperti lubang pohon, diatas pohon yang tinggi dan rindang dan sesekali di gua. Owl ini adalah pemburu sangat kuat dan beberapa berburu mangsa nya yang lebih besar dan berbeda dengan jenis tyto lainnya yang berburu dengan cara menerkam di tanah, owl jenis ini berburu seperti sugar glider, ringtail possums dan pada saat berkembang biak hanya jantan yang melakukan perburuan. Masa kawin saat dari bulan january-june tetapi jg sering ditemukan berkembang biak pada bulan agustus-semptember, telur hanya berjumlah 1 atau 2 butir dengan diletakan di atas pohon dengan ketinggian 10-50 m dari atas tanah dan warna telur putik kusam, masa inkubasi sekitar 42 haridan wilayah penyebarannya dari papua ,papua new guinea, pesisir dan wilayah dipegunungan di seltan timur australia dari dandenong ranges dekar melbourne ke conendale rentang utara brisbane dan pulau flinders di selatan bass

2.     
  Lesser sooty owl ( Tyto multipunctata ) dengan ciri-ciri wajah berbentuk hati diatas mata memiliki warna hitam dan wajah keputihan dekat tepi luar , hampir seluruh badan berwarna hitam dengan bintik-bintik putih seperti mutiara. Ukuran panjang badan 31-38 cmbentang sayap 237-263 mm, berat badan 430-540 gram, biasanya betina lebih besar dari pada jantan, dengan habitat di tempat gelap karna hewan nocturnal, bersembunyi pada siang hari di dedaunan lebat dan di celah-celah pohon di dalam hutan. Makanan nya adalah mamalia kecil tetapi juga berburu serangga dan beberapa burung kecil. Berkembang biak pada musim hujan tetapi sebagian besar tercatat bertelur pada bulan maret sampai mei dan meletakan telur di pohon yang sangat tinggi sekitar 30 meter dari atas tanah, pada umumnya hanya bertelur 2 atau 1 butir dengan warna telur putih kusam dan oval dengan sekitar 41 mm masa inkubasi sekitar 40-41 hari. Penyebaran di australia dari charotte bay selatan ke sekitar ingham di utara queesland dan pernah terekam di pulau hinchinbrook.  


3.       Minahasa masked owl ( Tyto inexspectata) dengan ciri-ciri wajah agak kecil dan berbentuk hati dengan warna krim pucat diwarnai kemerah-merahan, kecoklatan didekat wajah luar dan di sekitar area mata berwarna coklat karat dengan beberapa speckles gelap dengan mata yang berwarna hitam. Warna belakang kepala coklat keabu-abuan dengan bintik-bintik putih dan hitam relatif lebih besar. Diarea dekat leher berwarnalebih gelap dari bulu sekitarnya. Sayap dan ekor berwarna bar gelap. Ukuran panjang badan 27-31 cm. Panjang sayap 239-272mm. Panjng ekor 102-122mm. Biasanya betina lebih berat dari jantan. Habitat nya adalah hewan nocturnal dan bersembunyi di lubang-lubang pohon dengan didedaunan yang lebat dan hidup di hutan hujan tropis dengan ketinggian 250-1500 m. Makanannya adalah mamalia kecil dan burng-burung kecil. Masa bertelur saat awal bulan april, wilayah penyebaranya di Minahasa
4. 
Taliabu masked owl ( tyto nigrobrunnea) dengan ciri-ciri wajah coklat kemerahan menjadi lebih gelap menuju kearah mata, warna mata kehitam-hitaman, kaki yang berbulu coklat kemerahan ke sepertiga bagian bawah bagian bawah tarsi, warna cakar hitam. Panjang 31cm, panjang sayap 283mm, panjng ekor 125mm, makaanya seperti halnya makanan burung hantu jenis dari genus tyto lainnya. Habitat di dihutan dataran rendah dan semak-semak bambu padat. Penyebaran di wilayah pulau taliabu kepulauan sula di laut maluku, setatus sangat jarang ditemui.
5.
  Lasser masked owl ( tyto sororcula ) dengan ciri-ciri wajah berbentuk hati dan warna karat-coklat, dari atas kepala sampai kepantat dan sayap-bulu berwarna yang coklat keabu-abuan dengan patch orange seperti bersisik dengan titik-titik putihyang memiliki batas hitam, dasar-dasar kekuningan bulu coklat keabu-abuan yang terlihat melaluiowl, yang terlihat berantakan belang-belangnya, bulu ekor berwarna keabu-abuan coklat karat dengan garis lebih gelap dari bulu sayap sehingga terlihat sangat kontras, ukuran panjang 29-31cm, lebar sayap 227-251mm dan berat badan betina lebih berat dari pada jantan termasuk jenis tyto kecil, habitat kadang bersembunyi digua batu kapur pada siang hari, jenis makanan sama dengan jenis tyto lain yaitu mamalia kecil dan burung kecil, tempat bertelur di lobang-lobang pohon yang berada dihutan primer, penyebaran wilayah pulau-pulau tanimbar, pulau buru, pulau seram di nusa tenggara, setatus langka dan terancam punah

 6.
Manus masked owl ( tyto manusi ) tidak ada data yang pasti diperkirakan sudah punah dan wilayah penyebaran sangat kecil habitat di pulau manusi, papua new guenea perkiraan panjang 33 cm, ukuran badan medium, termasuk jenis tyto yang berhabitat di hutan, di perkirakan warna badan gelap dengan ekor hitam garis-garis kuning coklat dan bintik-bintik hitam besar sangat sedikit info yang di ketahui tentang tyto manusi

  7.
New britain barn owl ( tyto aurentia ) tidak ada data yang pasti di perkirakan sudah punah dan wilayah penyebarannya sangat kecil. habitat di pulau new britain, papua new guinea termasuk jenis dari genus tyto yang hidup di tropis  

8.
Australian masked owl ( tyto novaehollandiae ) dengan ciri-ciri wajah berbentuk hati dan berwarna putih dengan warna kastanye disekitar matanya dan pelek yang berbeda cahaya berbintik-bintik dan coklat tua, mata berwarna coklat tua sampai kehitaman,warna bulu sayap yang keabu-abuan dengan motif bintik-bintik putih dan hitam, warna sayap dan ekor berwarna coklat keabu-abuan dengan wrna garis yang lebih gelap sedikit, kaki sepenuhnya berbulu hingga kedasar kaki bervariasi dengan warna putih sampai orange, dengan warna cakar gelap. Ukuran panjang 33-47 cm, lebar sayap 290-358mm, panjang ekor 119-150mm dan berat 290-673 gram betina lebih besar dari pada jantan, habitat di hutan dan bersembunyi di dedeaunan lebat, di lubang-lubang pohon, di gua-gua kadang dilubang-lubang bebatuan. Makananya adalah mamalia kecil sampai sebesar kelinci, burung kecil kadang kadal juga diburu, sistem hunting dari owl ini adalah mengintai mangsa nya dari atas pohon dan menyerang mangsa nya dengan cepat. Bersarang diatas lobang pohon tinggi kadang di dalam lobang-lobang gua dan jumlah telur 2-4 butir, warna telut putih kusam sekitar 43-49 mm, Cuma diinkubasi oleh betina dan tugas jantan untuk berburu. Penyebaran wilayah di dataran rendah dari selatan papua new guinea termasuk pulau daru dan sebagian besar benua australia
9. 
  Tasmanian masked owl ( tyto castanops ) dengan ciri-ciri betina wajah berbentuk hati berwarna chestnut ke coklatan dengan kehitam-hitaman di bagian mata ada kehitam-hitam dan di pinggir-pinggir wajah sangat coklat dan badan berwarna keabu-abuan coklat dengan di penuhi bintik-bintik coklat ke hitam-hitaman dan warna ekor abu kecoklatan, ciri pada jantan warna pada wajah coklat keputih-putihan dan bintik-bintik besar berwarna  hitam kecoklat-coklatan, panjang 47-55 cm, bentang sayap 310-387mm, panjang ekor 140-178mm, berat badan 600-1260 gram, betina lebih besar dari pada jantan, termasuk hewan nocturnal, setiap siang hari bersembunyi di dedaunan yang tinggi dan lebat, lubang-lubang pohon, di gua-gua dan sesekali di celah bebatuan termasuk pemburu yang kuat dengan cakaran talons nya. Berburu mamalia dan kelinci terkadang burung kecil dan kadal. Meletakan telur di lubang pohon dan bertelur 2-4 butir, betina yang menginkubasi telurnya sendiri, wilayah penyebaran di pulau tasmania terkadang di pulau maria, Australia
11.
Celebes barn owl ( tyto rosenbergii ) dengan ciri-ciri wajah berbentuk hati dengan warna putih sedikit gelap dan dibagian tepian berwarna hitam. merupakan salah satu jenis dari genus tyto yang berukuran besar panjang tubuh bisa berukuran 43-46cm, dengan bulu pada bagian atas berwarna coklat abu-abu gelap dan bagian bawah memiliki bintik-bintik kehitaman serta mempunyai ekor berpalang tebal. Habitatnya di sekitar tepian hutan, perkebuanan kelapa hingga ke wilayah pedesaan dengan ketinggian 1200m di atas permukaan laut. Ada 2 sub-spesies yaitu rosenbergii yang di temukan di wilayah sulawesi serta sangihe dan pelengensis di temukan diwilayah kep. Banggai, pulau peleng.

12. 
Madagascar red owl ( Tyto soumagnei ) dengan ciri-ciri wajah berbentuk hati berwarna coklat serta mata yang berwarna hitam, kaki keabu-abuan asap dan talons berwarna coklat keabu-abuan, bertubuh kecil, warna kemerahan-merahan keseluruhan berwarna kuning, memeiliki bintik-bintik hitam halus lebih besar terhadap ekor dan sayap bintik-bintiknya. Burung ini berukuran kecil dengan panjng 27,5 cm, bentang sayap 20,9 cm, berat 323-435 gram, berburu di pinggir sawah dan terkadang pemakan serangga. Bersarang di lubang-lubang pohon dan kebiasanan mirip dengan barn owl dalam berkembang biak, wilayah penyebaran hanya di pulau madagaskar, Afrika

l3 .The Eastern Grass Owl adalah burung hantu berukuran sedang, ukurannya sama dengan Barn Owl. Jantan dewasa ukuran 32 sampai 38 cm (13 sampai 15 in) panjang, sedangkan perempuan lebih besar dapat mengukur 35-42 cm (14 sampai 17 in). Lebar sayap adalah 100-116 cm (39-46 in). Perempuan berbobot 460 g (16 oz) sedangkan laki-laki berbobot 400 g (14 oz). [4] [5] [6] Mereka memiliki coklat gelap atau bagian atas dengan bintik-bintik cokelat pucat. Mereka memiliki bar hitam dan cokelat pada sayapnya dan paruh yang sangat pucat, kaki berbulu, dan mata cokelat gelap. Seperti semua burung hantu Tyto, ia memiliki disk wajah berbentuk hati dengan penggemar cokelat dan perbatasan putih.
Meskipun berburu spesies ini sedikit diketahui, mangsa yang paling umum adalah tikus berambut panjang dan tikus tebu.
Karena keterampilan burung hantu grass beradaptasi, burung hantu ini suka padang rumput tinggi dan rawa-rawa karena adaptasi untuk berjalan di tanah rumput yang tinggi.Eastern Grass Owls tinggal di bagian timur laut Australia, sebagian New Guinea dan Pasifik Barat, Asia Tenggara dan India. Hal ini juga telah ditemukan di kepulauan pesisir.

14.
Barn owl ( tyto alba ) 
The Barn Owl (Tyto alba) merupakan spesies yang paling banyak penyebarannya burung hantu, dan salah satu yang paling luas dari semua burung. Hal ini juga disebut sebagai Common Barn Owl, untuk membedakannya dari spesies lain dalam keluarga gudang-owl Tytonidae. Ini bentuk salah satu dari dua garis keturunan utama burung hantu hidup, yang lainnya adalah (Strigidae). T. alba ditemukan hampir di mana saja di dunia kecuali daerah kutub dan gurun, Asia utara dari sabuk Alpide, sebagian besar dari Indonesia, dan. Hal ini dikenal dengan banyak nama lain, yang mungkin mengacu pada penampilan, panggilan, habitat atau menakutkan, diam penerbangan: White Owl, Perak Owl, Demon Owl, Ghost Owl, Death Owl, Night Owl, Rat Owl, Gereja Owl, Gua Owl, Batu Owl, Monyet berwajah Owl, Mendesis Owl, Hobgoblin atau Hobby Owl, Dobby Owl, White breasted Owl, Golden Owl, Scritch Owl, memekik Owl, Straw Owl, Barnyard Owl dan Delicate Owl. "Golden Owl" mungkin juga merujuk pada terkait Emas Masked Owl (T. aurantia). "Mendesis Owl" dan, khususnya di Amerika Serikat, "burung hantu", mengacu pada panggilan menusuk burung tersebut. Nama terakhir, bagaimanapun, lebih tepatnya berlaku untuk kelompok yang berbeda dari burung, di Megascops genus. Nama ilmiah barn owl, yang dibentuk oleh GA Scopoli pada tahun 1769, secara harfiah berarti "burung hantu putih", dari onomatopoetic Tyto Yunani Kuno (τυτο) untuk Inggris "bunyi klakson" owl-bandingkan dan Latin alba, "putih". The Ashy-dihadapi Owl (T. glaucops) adalah untuk beberapa waktu termasuk dalam T. alba, dan oleh beberapa penulis Antilles populasi yang Lesser insularis dan nigrescens masih. The Barn Owls dari daerah IndoPacific kadang-kadang dipisahkan sebagai Timur Barn-burung hantu, Australia Barn-burung hantu atau Delicate Barn-owl (T. delicatula). Meskipun hal ini dapat dibenarkan, tidak jelas antara yang ras untuk menarik garis antara dua spesies. Juga, beberapa subspesies pulau kadang-kadang diperlakukan sebagai spesies yang berbeda. Sementara semua ini dapat dibenarkan, langkah tersebut umumnya dihindari menunggu informasi lebih lanjut tentang Barn Owl filogeografi.

15. 

Congo Bay-owl (Phodilus prigoginei) adalah spesies burung hantu dalam keluarga Tytonidae. Hal ini terbatas pada area kecil di bagian timur Republik Demokratik Congo dengan kemungkinan catatan dari Burundi dan Rwanda. Alaminya adalah subtropis atau tropis lembab dan subtropis atau tropis dataran tinggi padang rumput. Hal ini terancam oleh hilangnya habitat.

16. 
African grass owl (Tyto capensis) adalah spesies burung hantu dalam keluarga Tytonidae. Hal ini ditemukan di Angola, Burundi, Kamerun, Republik Kongo, Republik Demokratik Kongo, Ethiopia, Kenya, Lesotho, Malawi, Mozambik, Rwanda, Afrika Selatan, Swaziland, Tanzania, Uganda, Zambia, dan Zimbabwe.

The African grass burung hantu Tyto capensis dianggap rentan di Afrika Selatan, dengan antara 1 dan 000 5 000 burung yang tersisa di negeri ini (Barnes (ed.), 2000). Spesies ini punah di selatan-barat Afrika Selatan dan Lesotho, dan tekanan gabungan dari pembangunan; api urus; pembukaan lahan untuk pertanian; penggembalaan; aforestasi dan roadkill menjadi perhatian serius bagi spesies (Ansara, 2004).
African grass owl berbeda dalam penampilan dari sepupu mereka Barn owl untuk menjadi lebih besar, dengan kontras kuat antara tubuh bagian atas dan bawah. The upperparts coklat gelap dan hamster keputihan. Wajah juga bulat daripada barn owl.


17.  The Andaman Masked Owl (Tyto deroepstorffi) adalah barn owl endemik Kepulauan Andaman selatan. Hal ini hampir seragam coklat kemerahan gelap di atas. Penggemar kemerahan di bawah ini, dengan beberapa speckling. Wajah adalah Buff kemerahan. Beberapa penulis menganggapnya sebagai subspesies dari Barn Owl (Tyto alba).

18. 
Ashy-faced owl ( Tyto glaucops ).
Mereka lebih gelap di bagian belakang dari depan, biasanya warna oranye-coklat, bagian depan menjadi versi pucat dari bagian belakang atau belang-belang, meskipun ada cukup banyak variasi bahkan di antara spesies. Burung hantu Tyto memiliki dibagi, disc wajah berbentuk hati, dan tidak memiliki jumbai telinga seperti bulu ditemukan di banyak burung hantu lainnya. Burung hantu Tyto cenderung lebih besar daripada Bay Owl the Ashy-faced Owl adalah endemik pulau Hispaniola, dan merupakan salah satu dari hanya dua Barn Owl (Tytonidae) hadir di Dunia Baru. habitat
Diperkirakan untuk menyukai hutan terbuka, hutan, dan scrub, termasuk daerah di sekitar kota dan desa. berburu mamalia kecil, burung kecil tapi terkadang katak pohon dan kadal.

 B.  Genus Phodilus ( family tytonidae )
     
     1. 
Oriental bay owl (Phodilus badius)
The disc wajah yang memanjang dan berwarna keputihan-vinaceous, dengan vertikal zona berangan-coklat luas melalui masing-masing mata. Bulu-bulu pelek yang berujung kehitaman dan chestnut-coklat. Dahi adalah V-berbentuk dan pucat kecoklatan-abu-abu, dengan bagian atas dari 'V' mencapai mahkota, memberikan frontal melindungi aspek segitiga. Mata berwarna coklat gelap atau berwarna hitam kecoklatan, dan relatif besar. Kelopak mata adalah keputihan. RUU ini krem-kuning atau merah muda-tanduk.
mahkota dan tengkuk yang berangan, berbintik-bintik dengan poros-flek hitam dan buff. Mantel dan kembali, ke uppertail-bulu, adalah cokelat pucat, terlihat dengan hitam dan penggemar poros-coretan, dengan basis penggemar bulu yang cerah, dan setiap bulu mantel memiliki 2-3 bintik-bintik hitam pada poros. Ekor adalah berangan dengan beberapa bar gelap sempit. Luar dua bulu sayap primer (10 & 9) memiliki putih pada jaring luar, dan banded dengan tepi hitam atau cokelat. The 8th & 7th primary juga memiliki putih pada jaring luar dekat tips.
tenggorokan adalah krim-vinaceous. Hamster yang hidup pucat kekuningan-coklat, berbintik-bintik dengan kehitaman-coklat dan buff.
Tarsi yang berbulu pada sendi kaki dengan bulu merah muda-vinaceous yang menjadi pucat dekat kaki bersama. Jari-jari kaki coklat kekuningan atau merah muda-buff, dengan cakar yang pucat.

  2. Sri Lanka Bay Owl - Phodilus assimilis

        
Disk wajah adalah V-berbentuk dan berwarna vinaceous-pink, meskipun pewarnaan ini tidak mencapai puncak mahkota. Ada gelap, patch vertikal pada wajah yang "melewati" mata berwarna hitam kecoklatan. RUU ini kekuningan.
upperparts adalah berangan gelap, padat berbintik hitam dan putih, dengan kerah emas pada hindneck dan patch emas pada scapular. Sayap yang sangat dilarang gelap, dan ekor memiliki 8-10 bar gelap sempit.
hamster adalah buffish pucat, dengan banyak bintik-bintik hitam dan putih.
Kaki relatif pendek dan berbulu buffish ke dasar jari-jari kaki telanjang, yang berwarna keabu-abuan pucat -coklat dengan putih kotor pucat cakar abu-abu.
Panjang sekitar 29cm. Panjang sayap 192-208mm. Tail panjang 81-90mm. Tidak ada data berat badan yang tersedia. sangat sedikit di ketahui tentang makannya tetapi di temukan pelet yang berisi bulu dan tulang dari mamalia pengerat kecil. bertelur pada lubang pohon,bertelur 2-3 butir berwarna putih bersih, dan ditemukan telur pada bulan november di srilanka serta berbeda dengan ukuran telur phodlius badius. wilayah penyebarannya
Sri Lanka dan bagian selatan Ghats Barat di negara bagian Kerala, India.

c.  Genus Otus ( family stringidae )
     
     1.
White-fronted Scops Owl - Otus sagittatus disc wajah pucat berwarna karat, dengan sebuah cincin luas bulu berwarna karat-chestnut dalam di sekitar mata, dan berbatasan dengan bulu hitam berujung. Dahi dan stripe superciliary meluas ke telinga-jumbai, dan berwarna putih dengan semburat merah muda, samar-samar vermiculated dengan fuscous. Mata adalah cokelat tua gelap madu-coklat dengan kelopak mata merah muda. RUU ini putih kebiruan, dan cere pucat kebiruan-hijau. Bulu di sekitar dasar tagihan adalah keputihan dengan tips hitam. Sebuah patch close-set, merah muda-putih, bulu hitam-tipped membentuk ruff parsial membentang dari dagu ke atas garis gape.
upperparts yang berwarna karat-chestnut, dengan mantel dan kembali memiliki kecil, segitiga, buffish-putih bintik-bintik dengan margin hitam yang lebih rendah. The scapular batin memiliki tempat yang sama tetapi lebih besar, dan scapular luar kekuningan-putih berwarna karat pada jaring luar, dengan 3-4 bintik hitam ukuran sedang pada poros. Sayap dibulatkan, dengan warna dasar yang sama ke belakang, dengan beberapa coklat bar gelap dan pucat. Ekor adalah berangan-berwarna karat dengan sekitar sepuluh melintang kehitaman bar yang lebih berbeda pada bulu luar dan menuju pangkalan.
hamster yang pucat berwarna karat, halus vermiculated dengan cokelat di payudara dan tenggorokan, dan setiap bulu memiliki pusat pucat atau keputihan rusak oleh bundar hitam poros-spot, yang terbesar adalah pada bagian tengah perut.
Tarsi yang berbulu berwarna karat. Jari-jari kaki adalah daging-merah muda dan cakar putih kebiruan.
Panjang 25-28cm. Panjang sayap 175-192mm. Panjang ekor 108-125mm. Berat 109-130g. berburu serangga kebanyakan ngegat.
Musim kawin di Thailand dan Semenanjung Malaya adalah dari bulan Februari sampai Maret. Sarang dalam lubang pohon. Ukuran sarang adalah 3-4 telur yang putih dan bulat, rata-rata 34.2 x 28.5mm. habitat
Ditemukan di hutan hujan atau hutan sekunder yang tinggi di dataran rendah dan perbukitan Semenanjung Malaya, di mana itu terjadi dari sekitar ketinggian 600-700m. wilayah penyebaran
Semenanjung Burma, Semenanjung Thailand dan Semenanjung Malaya.

    
2.  
Reddish Scops Owl - Otus rufescens
: morph Pale : disc wajah adalah kayu manis-buff, menjadi pucat menuju tepi, dan berbatasan dengan pelek coklat gelap. The menonjol telinga-jumbai yang bebercak dengan putih, kehitaman, dan berwarna karat-coklat. Mata adalah berangan-coklat atau kuning-coklat dengan warna pink pucat kelopak mata coklat kemerahan. RUU ini tanduk-putih.
upperparts termasuk mahkota yang berwarna karat cokelat-cokelat, dengan bintik-bintik kuning kemerah-merahan pucat memanjang atau segitiga berbatasan dengan hitam. Bintik-bintik ini menjadi lebih besar pada mantel dan sayap-bulu dan menjadi poros-garis di bagian belakang dan pantat. . Scapular memiliki oker jaring luar pucat dan bintik-bintik gelap
Pratama adalah oker dengan bar kehitaman sangat menonjol; sekunder adalah oker-coklat dengan coklat bar gelap. Ekor berwarna karat-coklat, berbintik-bintik hitam dan dengan bar pucat tidak jelas yang paling jelas pada rectrices pusat.
hamster adalah kayu manis-buff dengan bintik-bintik jarang mirip dengan yang di upperparts.
yang relatif besar, daging pucat kaki berwarna berbulu penggemar pucat ke dasar jari-jari kaki kekuningan. Cakar adalah tanduk berwarna. gelap morph : pola Serupa.  Panjang 15-18cm. Panjang sayap 127-137mm.  panjang ekor  58-68mm. Berat 70,5-83g.
Hal ini umumnya ditemui di wilayah dataran bawah daripada kebanyakan spesies lain Scops Owls. pemakan
serangga, terutama belalang dan jangkrik. Burung hantu ini juga telah dikenal untuk mengambil kepiting. bertelur di dilubang-lubang pohon telah di temukan di pulau jawa bertelur antara bulan maret-april. wilayah penyebaran bagian selatan semenanjung Thailand, Semenanjung Malaya, Sumatra, Jawa dan Kalimantan.

       3.
Serendib Scops Owl - Otus thilohoffmanni
adalah yang paling baru-baru ini ditemukan burung Sri Lanka. Ini pada awalnya ditemukan oleh panggilan poo-ooo asing di hutan hujan Kitulgala oleh terkemuka Sri Lanka ornitologi Deepal Warakagoda. Enam tahun kemudian, itu akhirnya terlihat olehnya pada tanggal 23 Januari 2001 di Sinharaja, dan secara resmi digambarkan sebagai spesies baru bagi ilmu pengetahuan pada tahun 2004. [2] Selain Sinharaja dan Kitulgala, juga telah ditemukan di Runakanda Reserve Morapitiya dan Eratna Gilimale. Dikenal sebagai පඩුවන් බස්සා di Sinhala.

Ini adalah burung baru pertama yang ditemukan di Sri Lanka sejak 1868, ketika Sri Lanka bersiul sariawan-maka Ceylon bersiul-sariawan (Myophonus blighi) ditemukan. Hal ini juga tanggal 24 (menurut beberapa otoritas tanggal 27) jenis burung endemik untuk Sri Lanka.

Habitat Serendib burung hantu adalah di hutan hujan selatan Sri Lanka. Ada berbagai ketinggian dari 30 sampai 50 meter. Burung hantu ini tidak memiliki persaingan dari burung malam hari lainnya, wilayah yang sama sekali berbeda. Spesies ini memiliki populasi yang sangat kecil, pada akhir Januari 2006 hanya 80 dari mereka yang diketahui ada. [3] Tempat-tempat yang diharapkan dapat ditemukan dalam lima kawasan lindung, seperti Forest Reserve atau Usulan Reserve oleh Sri Lanka. Mereka tampaknya akan menurun karena hilangnya habitat dan degradasi. Dua jam pertama dari kegelapan adalah ketika burung hantu berburu untuk makanan.

Spesies langka ini mendiami hutan hujan di bagian barat daya Sri Lanka. Seperti kebanyakan burung hantu, itu benar-benar aktif di malam hari dan berburu serangga (misalnya kumbang dan ngengat) dekat dengan tanah. Ini dimulai menelepon pada sore hari, frekuensi naik lagi sekitar dua jam sebelum fajar.

Berbeda dengan dua spesies lain dari burung hantu di Sri Lanka, berkerah burung hantu (Otus bakkamoena) dan burung hantu oriental (Otus sunia), tidak memiliki jumbai telinga dan disc wajah yang didefinisikan hanya lemah. Warna umum panjang 16,5 cm, burung hantu berekor pendek ini berwarna coklat kemerahan dengan hamster pucat, melihat seluruh dengan tanda hitam halus. The Irides berwarna kuning kuning kecoklatan (orangish lebih pada pria) dan kaki adalah warna berdaging pucat. Tarsi yang berbulu kurang dari setengah panjang mereka. Cakar dan tagihan adalah warna gading pucat.


    4. 
Cinnamon Scops Owl - Otus icterorhynchus
Kepala dan upperparts kayu manis cokelat dengan bar dan bintik-bintik dari penggemar dan putih. bahu garis putih. Tepi sayap dilarang keputihan-buffy. Facial disc kayu manis dengan alis pucat. Hamster kayu manis berwarna karat dengan garis-garis gelap. Mata kuning pucat dan tagihan.
Mereka adalah burung hantu yang relatif kecil, dengan pendek, sayap bulat. Sebagian besar memiliki ereksi telinga-jumbai.Mereka adalah burung hantu yang relatif kecil, dengan pendek, sayap bulat. Sebagian besar memiliki ereksi telinga-jumbai.

5. 
Sokoke Scops Owl - Otus ireneae, dengan ciri-ciri
Abu-abu & coklat gelap morph : The disc wajah pucat coklat keabu-abuan atau pucat berwarna karat-buff, dengan samar, garis konsentris sedikit lebih gelap. Mata berwarna kuning pucat, dan tagihan dan cere kuning pucat dengan mencuci merah muda.
Para upperparts yang keabu-abuan atau coklat tua, dengan mahkota melesat kehitaman. Kecil ereksi telinga-jumbai yang berbintik-bintik dan melihat terang dan gelap. Tengkuk cahaya berbintik dan gelap, sedangkan mantel yang berbintik-bintik dan melihat terang dan gelap. Ekor dilarang gelap pada warna dasar yang sedikit pucat. The primary dilarang coklat putih dan gelap, pendahuluan dalam dan sekunder menjadi pucat. The scapular memiliki bintik-bintik keputihan pada jaring luar, membentuk garis putih di sayap terlipat.
hamster adalah coklat keabu-abuan dengan bintik-bintik putih hitam-tipped dan vermiculations gelap. Jari-jari kaki pucat coklat keabu-abuan, sedangkan cakar berwarna coklat gelap dengan tips kehitaman. morph Rufous : Serupa dengan di atas, namun warna tanah atas dan di bawah terang berwarna karat.
Panjang 16-18cm. Panjang sayap 112-124mm. Tail panjang 60-66mm. Berat 45-55g.
burung hantu ini memakan serangga, terutama kumbang, tapi termasuk jangkrik, phasmids, dll.
Kebiasaan perkembangbiakan dari Sokoke Scops Owl tidak diketahui. Sarang mungkin dalam lubang pohon. habitat
Hutan dan Woodland dengan pohon-pohon tinggi dari 3-4m. Berkisar dari 50 sampai 170m di atas permukaan laut, dan dari 200 sampai 400 m di atas permukaan laut di Tanzania. wilayah penyebarannya Endemik ke Sokoke-Arabuku Forest dekat pantai selatan-timur Kenya, dan Timur Usambara Mountains di Northeast Tanzania.

    6. 
Andaman Scops Owl - Otus balli
Spesies ini terdaftar sebagai Hampir terancam karena memiliki rentang kecil, di mana habitat menurun dalam kualitas dan luasnya. Namun, spesies ini tidak terbatas pada beberapa lokasi dan toleran terhadap modifikasi habitat yang cukup dan karena itu tidak dianggap sangat terfragmentasi dan dengan demikian tidak dianggap sebagai lebih terancam.
Otus balli merupakan penghuni endemik di Kepulauan Andaman, India, di mana hal itu biasa, setidaknya pada awal abad kedua puluh (BirdLife International 2001). Statusnya saat ini masih belum jelas, meskipun tampaknya mudah ditemukan dan karena itu mungkin umum. Tampaknya ada sedikit alasan untuk mengharapkan penduduknya berada di bawah ancaman langsung diberikan toleransi daerah terganggu. habitat pada pohon-pohon di daerah semi-terbuka atau dibudidayakan dan sekitar pemukiman manusia. Ia makan pada malam hari serangga dan bersarang pada bulan Februari-April

   7.  Flores Scops Owl - Otus alfredi
Burung hantu ini diketahui dari hanya dua lokasi dalam rentang yang sangat kecil, di mana populasi yang sangat kecil dalam penurunan sebagai akibat dari terus hilangnya habitat dan degradasi. Untuk alasan ini diklasifikasikan sebagai terancam punah. dengan ukuran 19-21 cm burung hantu kecil yang tinggal di hutan. Padat gelap disc wajah berwarna karat-coklat dengan alis putih dan berwarna karat telinga-jumbai. Tanda putih halus di dahi, unstreaked mahkota berwarna karat. Uniform upperparts berwarna karat gelap dengan garis-garis atau bar. Garis putih pada scapular, bulu penerbangan dilarang berwarna karat-dan-putih, ekor unbarred. Hamster Putih dengan dada sering berkarat coklat tapi tidak ada tanda-tanda gelap. Iris kuning, tagihan dan kaki. Spp serupa. Red morph Maluku Scops-owl O. magicus biasanya lebih besar, dengan garis-garis gelap pada mahkota, noda gelap pada dada dan panggilan khas. Wallace Scops-burung hantu O. silvicola lebih besar dan kelabu, dengan iris jeruk dan tanda-tanda gelap di dada.
Otus Alfredi endemik Pulau Flores, Nusa Tenggara, Indonesia, di mana ia dikenal dari hanya dua daerah di pegunungan barat (BirdLife International 2001). Awalnya dikumpulkan pada Gunung Repok pada tahun 1896 di pegunungan Todo dari selatan-barat Flores, itu tidak terlihat lagi sampai 1994, ketika remaja tunggal kabut terjaring dan dikumpulkan di 1.400 m di lereng utara Poco Mandasawu di pegunungan Ruteng, dan orang dewasa adalah kabut-terjaring di Danau Ranamese di 1.200 m di pegunungan Ruteng. Sejak itu telah terlihat lagi di Danau Ranamese pada tahun 1997, pada tahun 2005 (ketika vokalisasi yang digambarkan), dan pada tahun 2006 (Eaton in litt. 2006). Laporan lokal menyarankan itu mungkin juga masih terjadi pada Gunung Repok, namun informasi mengenai populasinya benar-benar kurang. Ia memiliki berbagai dikenal kecil, dan kurangnya membingungkan catatan selama hampir satu abad mungkin mungkin karena diam (tapi masih ada) pada musim kemarau, ketika semua upaya untuk menemukan itu telah dibuat.

    8. 
The Mountain Scops Owl - Otus spilocephalus dengan ciri-ciri Ada banyak morphs warna yang berbeda, serta variasi individual yang cukup besar dalam warna.
Disk wajah adalah berwarna karat-coklat dengan bulu mencolok. Bulu-bulu berbulu pucat di pangkal dan tip kehitaman. Mata adalah emas kuning atau kuning kehijauan. RUU pucat tanduk berwarna, keputihan, atau lilin-kuning. Telinga-bulu dan pipi dilarang kehitaman, sedangkan kerah putih atau berwarna karat-buff dengan jelas bar kehitaman dan gelap cokelat atau kehitaman kiat. Dahi dan sisi mahkota, termasuk pendek telinga-jumbai, kadang-kadang pucat dan buffish, dengan mahkota memiliki banyak bintik-bintik berwarna karat pucat bermata hitam yang sering memperluas pada hindneck dan kembali ke bar.
upperparts gelap cokelat-cokelat atau berwarna karat-coklat, vermiculated dengan kehitaman. Scapular batin membentuk deretan menonjol dari bulu dengan jaring luar yang jelas putih dan hitam tips berani. Median sayap-bulu biasanya ditandai dengan berani penggemar dan hitam. The primary dilarang berwarna karat-coklat dan coklat gelap. Ekor berwarna karat-coklat kehitaman dengan bar berbintik-bintik dan rusak oleh band-band berangan.
hamster adalah keputihan, dilarang berwarna karat dengan segitiga kecil dipasangkan bintik-bintik hitam dan putih.
Tarsi yang padat berbulu hingga dan sering selama pangkal jari-jari kaki, yang keputihan untuk daging pucat, atau berdaging-coklat. ukuran  Panjang 18-20cm. Panjang sayap 129-152mm. Tail panjang 65-89mm. Berat 53-112g. The Mountain Scops Owl merupakan burung nokturnal, memulai aktivitas selama dan setelah senja. Sering pergi selokan dalam dan teduh dan jurang, mencari makan di bagian bawah pohon-pohon hutan terpadat. ras Utara berkembang biak dari bulan Maret / April sampai Juni. Sarang lubang di pohon mati, biasanya, lubang alam yang besar, tapi kadang-kadang lubang sarang ditinggalkan burung pelatuk atau barbet. Lubang yang dipilih biasanya dari 1,5-7.5m di atas tanah. Biasanya 3-4 (kadang-kadang 2-5) telur diletakkan langsung di lantai rongga. Mereka adalah putih, bulat, memiliki tekstur yang halus dan sekitar 32 x 27.6mm. Betina menginkubasi telur saja, sementara laki-laki menyediakan makanan. wilayah penyebarannya Pakistan, Nepal, dan Himalaya di utara dan timur India ke Sikkim dan Burma, tenggara China, Taiwan, selatan ke Asia tenggara, Semenanjung Malaya, Sumatra dan Kalimantan.

    9.
Rajah Scops Owl - Otus brookii
Meskipun spesies ini mungkin memiliki kisaran terbatas, tidak diyakini mendekati ambang untuk Rentan bawah kriteria ukuran range (Tingkat Kejadian <20.000 km2 dikombinasikan dengan berbagai ukuran menurun atau berfluktuasi, batas habitat / kualitas, atau ukuran populasi dan sejumlah kecil lokasi atau fragmentasi parah). Kecenderungan populasi tampaknya stabil, dan karenanya spesies tidak mendekati ambang untuk Rentan bawah kriteria trend populasi (> 30% penurunan lebih dari sepuluh tahun atau tiga generasi). Ukuran populasi belum dikuantifikasi, tetapi tidak diyakini mendekati ambang untuk Rentan bawah kriteria ukuran populasi (<10.000 individu dewasa dengan penurunan terus diperkirakan> 10% dalam sepuluh tahun atau tiga generasi, atau dengan ditentukan struktur penduduk). Untuk alasan ini spesies dievaluasi sebagai Least Concern.
Ukuran populasi spesies ini belum dikuantifikasi, tetapi telah digambarkan sebagai langka. wilayah penyebaran di pulau borneo dan sumatera.


  10.  Javan Scops-owl Otus angelinae
Owl kecil ini memenuhi syarat untuk Rentan karena rentang kecil sedang mengalami penyusutan dan meningkatkan perpecahan melalui kehilangan habitat, faktor yang berakibat penurunan populasi yang kecil. Namun, diam, kebiasaan nokturnal dan perilaku mengganggu mungkin telah mengakibatkan itu menjadi konsisten di bawah-direkam. Catatan lokalitas tambahan dan data penduduk mungkin memerlukan penilaian ulang status ancaman. 16-18 cm. Kecil, berwarna karat-coklat, burung hantu yang tinggal di hutan. Disc wajah berkaratcoklat, dengan alis putih menonjol memperluas ke telinga-jumbai. Berwarna karat-coklat upperparts, sering dengan buffy atau keputihan (dan jelas hitamberujung) kerah dan keputihan scapular garis. Keputihan atau krim hamster. Emas kuning iris. Spp serupa. Sunda Scops-owl O. lempiji sedikit lebih besar dengan disc umumnya greyer wajah, alis buffy, iris coklat atau oranye dan panggilan yang berbeda. Voice Biasanya diam, tapi memberikan ledakan kotoran-kotoran di alarm dan (terutama burung muda) berkepanjangan mendesis kontak catatan. Petunjuk Mungkin yang paling mudah ditemukan dengan mendengarkan mendesis atau ratapan fledglingsOtus angelinae endemik pulau Jawa, Indonesia, di mana ia dikenal dari tujuh gunung, meskipun ada catatan terbaru dari hanya tiga (BirdLife International 2001). Kebanyakan catatan terakhir berasal dari Gunung Gede Pangrango-, di mana itu dianggap sebagai masih cukup umum (N. Brickle in litt. 2012). Evaluasi catatan dan spesimen museum / kebun binatang, ditambah dengan keheningan yang terkenal, menyarankan mungkin lebih banyak dan luas dari bukti yang ada menunjukkan. Mendiami hutan pegunungan atas tropis antara 1.000 m dan 2.000 m. Pengamatan menunjukkan ukuran wilayah penangkaran sangat sekitar 50 ha. Anak yang matang telah tercatat pada bulan Februari, Juni dan Juli, menunjukkan bertelur setidaknya Mei dan Desember. Hal ini diduga menjadi penghuni, mungkin membuat beberapa gerakan ketinggian.

   11. 
Mentawai Scops Owl - Otus Mentawai
Ada beberapa indikasi bahwa spesies ini memiliki populasi yang cukup kecil, menempati sejumlah kecil, yang keduanya menurun karena tekanan manusia pada hutan. Namun, sedikit yang diketahui tentang ukuran saat ini spesies yang populasi dan struktur, dan dampak dari potensi ancaman, dan toleransi modifikasi habitat berarti bahwa itu tidak mungkin sangat terfragmentasi. Oleh karena itu terdaftar sebagai Hampir Terancam. Otus Mentawai adalah endemik ke pulau-pulau yang lebih besar dari Mentawai, Sumatera barat off, Indonesia (BirdLife International 2001). Statusnya yang kurang dikenal, tapi mungkin umum lokal. Penurunan cenderung karena perubahan habitat, namun kemampuannya untuk bertahan dalam habitat-dimodifikasi manusia menunjukkan bahwa hal itu tidak segera terancam. habitat terjadi di hutan dataran rendah dan pertumbuhan sekunder, termasuk sekitar desa.
    
     12. 
India Scops Owl - Otus bakkamoena dengan ciri-ciri
disc wajah pucat coklat keabu-abuan dengan tepi kehitaman yang berbeda. Dahi dan alis yang lebih pucat daripada bulu di sekitarnya. Mata adalah cokelat-cokelat sampai coklat tua, dan jarang coklat kekuningan. RUU ini kehijauan tanduk-coklat, dengan ujung lebih gelap, dan rahang bawah lebih pucat yang lebih rendah. Cere hijau kehitaman. Mahkota ini hampir seragam kehitaman, dan jelas lebih gelap dari mantel. Jumbai telinga panjang dan menonjol dengan margin luar gelap.
upperparts seragam tanda coklat keabu-abuan dengan lebih gelap dan pucat dan garis-garis hitam panjang. Jaring luar scapular adalah krim kotor atau keputihan-buff, tidak terlalu menonjol dan tidak membentuk skapulae stripe yang berbeda. Penerbangan dan bulu ekor yang menarik perhatian dilarang ringan dan lebih gelap.
hamster adalah oker-buff, menjadi pucat menuju perut, dengan relatif sedikit gelap poros-coretan dan bergelombang cross-bar, terutama pada payudara dan panggul bagian atas.
Kaki yang berbulu pucat keabu-abuan coklat menjadi putih ke dasar jari-jari kaki. Jari-jari kaki yang berwarna kecoklatan-daging ke kuning kehijauan dan memiliki cakar pucat tanduk-coklat. ukuran
Panjang 20-22cm. Panjang sayap 143-167mm. Berat 125-152g. The Indian Scops Owl pemakan terutama pada serangga termasuk kumbang dan belalang. Mereka juga akan sesekali mengambil vertebrata seperti kadal, tikus dan burung kecil. Sedikit yang diketahui tentang biologi penangkaran burung hantu ini. Mereka bersarang di rongga pohon pada ketinggian moderat. Betina bertelur 3-4 telur bulat putih 33x27mm rata-rata. wilayah penyebaran selatan Pakistan, Himalaya barat laut, India timur ke barat Bengal, termasuk Himalaya Kashmir dari timur ke Nepal tengah, dan selatan ke Sri Lanka.

  13. 
Collared Scops Owl - Otus lettia dengan ciri-ciri disc wajah kusam kekuning-kuningan dengan beberapa samar tanda konsentris gelap. Mata berwarna coklat tua sampai oranye-coklat. RUU ini kehijauan-tanduk, pucat di ujung, dengan rahang bawah kuning pucat kehitaman.
upperparts ringan buffish-coklat, berbintik-bintik, melihat dan berbintik-bintik hitam dan penggemar, serta abu-abu pucat-buff (morph abu-abu-coklat) atau Rufous-buff (morph berwarna karat). The scapular memiliki bulu buffish pucat, membentuk strip tidak jelas di sayap. Ada dua kerah pucat pada hindneck tersebut.
hamster berwarna coklat pucat dengan panah kecil seperti poros-coretan. Tarsi yang berbulu ke dasar jari-jari kaki, yang berdaging-abu-abu untuk zaitun gelap dengan bantalan putih kekuningan. Cakar adalah warna yang sama dengan jari-jari kaki.ukuran Panjang 23-25cm. Panjang sayap 158-188mm. Panjang ekor 75-102mm. Berat 100-170g. Betina biasanya lebih besar dan lebih berat daripada jantan. Musim kawin adalah dari Februari sampai Mei. Sarang berada di rongga alami atau lubang pelatuk di batang pohon atau tunggul mati, sebagian besar pada ketinggian moderat sekitar 2-5m atau lebih. Tiga atau empat telur diletakkan, kadang-kadang lima, rata-rata 32,3 x 28mm. wilayah penyebaran Himalaya Timur dari timur Nepal timur ke Assam, selatan ke timur Bengal, Burma, Thailand, Hainan, China selatan dan Taiwan.

  14. 
Sunda Scops Owl - Otus lempiji Bertubuh kecil, panjang tubuh total (diukur dari ujung paruh hingga ujung ekor) sekitar 20-21 cm. Panjang sayap sekitar 15 cm, dan berat sekitar 100 gram.
Seperti umumnya burung hantu, celepuk ini berwarna burik. Sisi atas tubuh (dorsal) coklat kehitaman atau keabu-abuan berbintik-bintik hitam, kuning dan putih, sisi bawah (ventral) kuning tua kecoklatan bercoret-coret hitam. Jumbai telinga menonjol, keputihan; dengan tengkuk dan kerah kuning abu-abu pucat.
Iris mata berwarna coklat gelap atau kekuningan, paruh kuning, dan kaki kuning kotor.
Banyak jenis celepuk yang warnanya bermiripan, sehingga identifikasi harus dilakukan dengan hati-hati. Bantuan lainnya ialah dengan menggunakan suaranya.
Jantan bersuara lembut, wuuup.. sedikit meninggi. Betina bernada lebih tinggi, bergetar berubah menurun: whiio atau pwok.., sekitar lima kali per menit. Terkadang juga mengeluarkan cicitan lembut. Pasangan sering melakukan duet. Celepuk umumnya didapati di wilayah berpohon, sampai dengan ketinggian 1.600 m dpl, di tepi hutan, perkebunan, pekarangan, hingga taman-taman di kota besar.Celepuk sering bertengger rendah di tajuk pohon atau perdu, berbunyi-bunyi dengan memilukan, atau bersahutan dengan pasangannya. Sewaktu-waktu terjun menyambar mangsanya di permukaan tanah atau vegetasi yang lebih rendah. Sering pula berburu bersama dengan anak-anaknya.Celepuk reban memangsa aneka serangga malam, seperti ngengat dan belalang; kodok; dan juga burung kecil.Tiap bertelur, celepuk menghasilkan sekitar 2-3 butir, berwarna putih, hampir bulat; diletakkan dalam sarangnya di lubang pohon, di sela pelepah kelapa, atau di rumpun bambu. Di Jawa Barat, celepuk berbiak antara Februari dan Juni, di Jawa Tengah antara November dan Januari.
Celepuk reban menyebar luas di Asia Tenggara, Filipina, Kalimantan, Sumatera, Jawa, dan Bali.

   15. Otus semitorques dengan ciri-ciri Bagian atas abu-abu halus vermiculated dengan coklat gelap. Sayap coklat gelap, jaring luar primary dengan keputihan-buff bar, jaring bagian dalam halus vermiculated; sebuah band putih di scapular. Ekor kecoklatan-abu-abu sempit dilarang dengan keputihan dan halus vermiculated dengan coklat. The hamster coklat keabu-abuan gelap melesat, bulu coklat gelap dengan poros-garis halus dan bagian vermiculated dengan coklat. RUU kehijauan, kaki abu-abu. ukuran panjang 23-35 cm. habitat hutan dataran rendah, lereng bukit berhutan plainsforest untuk 900m, di taman musim dingin & kebun. pemakan serangga sesekali burung kecil, kadal dan mamalia kecil. bertelur kira-kira 4-5 butir. wilayah penyebaran di cina bagian utara, korea, jepang dan pulau ryukyu.

   16. 
Palawan Scops Owl - Otus fuliginosus dengan ciri-ciri Cahaya disk yang wajah berwarna karat, upperparts merah-coklat dengan vermiculations hitam gelap. Kerah pucat di bagian belakang leher. penggemar pucat terlihat gelap di bawah ini. Iris orange-coklat, warna tagihan tanduk dan kaki abu-abu kuning, pemakan serangga. Ukuran 19-20 cm. wilayah penyebaran di filipina. satatus terancam punah. 

  17. 
Filipina Scops Owl - Otus megalotis dengan ciri-ciri burung hantu itu tumbuh dengan panjang 20 cm. Besar mata mereka menghadap ke depan gelap dengan pelek oranye-merah. Mahkota mereka, jumbai telinga dan bulu berwarna coklat gelap, dengan garis-garis gelap di atas. Disk wajah memiliki pelek gelap. Dahi memiliki warna pucat keputihan. Mereka memiliki telinga tegak besar, karena nama mereka "megalotis". ukuran panjang 23-28 cm. habitat Hutan tropis dan hutan sekunder, biasanya bagian padat. Ditemukan hingga 1200m dan bertengger antara akar-akar pohon-pohon tumbang mati. Mereka bersarang di pohon lubang hutan dataran rendah Filipina. The Philippine Scops Owl tinggal sendirian atau berpasangan monogami. Spesies ini berkembang biak sepanjang tahun, menghasilkan 3-4 telur. pemakan serangga. penyebaran di filipina.

   18. 
Everett Scops Owl - Otus everetti Burung hantu Everett (Otus everetti) merupakan burung hantu, endemik ke Filipina, milik keluarga dari burung hantu khas Strigidae. Burung hantu Scops Everett memangsa serangga di malam hari. Mereka hidup sendiri atau berpasangan monogami. Mereka berkembang biak sepanjang tahun, meletakkan cengkeraman 1-2 telur. Mereka bersarang di pohon lubang hutan dataran rendah Filipina. Mereka ditemukan di Bohol, Samar, Biliran, Leyte, Mindando dan Basilan. Mereka sebelumnya diklasifikasikan sebagai subspesies dari burung hantu Filipina.

    19. 
Negros Scops Owl - Otus nigrorum burung hantu (Otus nigrorum) adalah burung hantu, endemik Filipina, milik keluarga dari burung hantu khas Strigidae. Negros Scops owls memangsa serangga di malam hari. Mereka hidup sendiri atau berpasangan monogami. Mereka berkembang biak sepanjang tahun, meletakkan cengkeraman 1-2 telur. Mereka bersarang di pohon lubang hutan dataran rendah Filipina. Mereka ditemukan di pulau Negros. Mereka sebelumnya diklasifikasikan sebagai subspesies dari burung hantu Filipina.

   20.
  Wallace Scops Owl - Otus silvicola Meskipun spesies ini mungkin memiliki kisaran terbatas, tidak diyakini mendekati ambang untuk Rentan bawah kriteria ukuran range (Tingkat Kejadian <20.000 km2 dikombinasikan dengan berbagai ukuran menurun atau berfluktuasi, batas habitat / kualitas, atau ukuran populasi dan sejumlah kecil lokasi atau fragmentasi parah). Kecenderungan populasi tampaknya stabil, dan karenanya spesies tidak mendekati ambang untuk Rentan bawah kriteria trend populasi (> 30% penurunan lebih dari sepuluh tahun atau tiga generasi). Ukuran populasi belum dikuantifikasi, tetapi tidak diyakini mendekati ambang untuk Rentan bawah kriteria ukuran populasi (<10.000 individu dewasa dengan penurunan terus diperkirakan> 10% dalam sepuluh tahun atau tiga generasi, atau dengan ditentukan struktur penduduk). Untuk alasan ini spesies dievaluasi sebagai Least Concern.

   21. 
Mindanao Scops Owl - Otus mirus dengan ciri-ciri Coklat keabu-abuan kepala burung hantu dan upperparts yang berat ditandai dengan garis-garis kehitaman dan bercak, dan hamster keputihan adalah interlaced dengan pola silang-menyilang dari garis hitam halus dan berat. Di bagian belakang leher deretan bintik-bintik putih membentuk kerah yang berbeda, dan bulu putih di bahu membentuk dua garis putih yang menonjol. jumbai telinga cukup kecil dan keputihan, mata kuning kecoklatan dan tagihan kehijauan-abu-abu. ukuran 19-20 cm. habitat di hutan pegunungan. wilayah penyebaran di daerah mindanao, filipina.

   22. 
Luzon Scops Owl - Otus longicornis Spesies yang bergantung pada hutan ini terdaftar sebagai Hampir terancam karena populasinya diduga akan mengalami penurunan cukup cepat karena hilangnya luas hutan dataran rendah dalam jangkauan. Hal ini tidak dianggap lebih terancam karena bisa menggunakan habitat sekunder dan terjadi di ketinggian yang lebih tinggi. wilayah penyebaran di pulau luzon, filipina.

    23. 
Mindoro Scops Owl - Otus mindorensis Burung hantu kecil, bulu kusam dengan tanda baik. Upperparts coklat dengan garis-garis gelap baik-baik saja. Hamster penyuka dengan goresan halus, termasuk hitam-putih pembatasan. Tail dengan band-band narrwo. habitat Hal ini terjadi di tertutup kanopi hutan pegunungan di atas 700 m. Telah tercatat baru-baru ini di tambalan hutan sekunder yang sangat terfragmentasi dalam ketinggian. pemakan serangga. wilayah penyebarannya di pulau mindoro. filipina.

   24.
  Pallid Scops Owl - Otus brucei  Wilayah semi-terbuka dengan pohon-pohon dan semak-semak, termasuk budidaya. Biasanya di daerah-daerah kering dari Eurasian Scops Owl Scops O; di dataran rendah. wilayah penyebaran asli Afghanistan; Mesir; India; Iran, Islamic Republic of; Irak; Israel; Jordan; Kazakhstan; Oman; Pakistan; Saudi Arabia; Suriah; Tajikistan; Turki; Turkmenistan; United Arab Emirates, Uzbekistan, wilayah penebaran migrasi Bahrain; Qatar; Yaman

  25. 
African Scops Owl - Otus senegalensis dengan ciri-ciri Warna dan pola spesies ini bervariasi secara individual. Disk wajah memiliki vermiculations halus dan pelek gelap. Mata berwarna kuning, dan tagihan kehitaman-tanduk. Mahkota dan dahi memiliki relatif luas poros-coretan. Telinga-jumbai kecil, tapi berkembang dengan baik. upperparts berwarna abu-abu atau kecoklatan, dengan garis-garis gelap dan vermiculations baik. Bulu mantel dan upperwing-bulu sering bermata berwarna karat. The scapular memiliki area keputihan membentuk sebuah band putih di bahu. The penerbangan dan bulu ekor dilarang gelap dan pucat, dengan jaring luar primary memiliki bintik-bintik putih besar. hamster serupa dalam warna ke upperparts, tetapi sering pucat, dengan garis-garis gelap dan vermiculations baik. Tarsi yang berbulu ke dasar jari-jari kaki, yang kehitaman coklat keabu-abuan dalam warna. Cakar yang kehitaman-coklat. ukuran Panjang 16-19cm. Panjang sayap 117-144mm. Tail panjang 58-63mm. Berat 45-100g. Betina biasanya lebih berat daripada Jantan. bersarang pada siang hari di dedaunan lebat, terhadap cabang atau batang pohon, atau di sebuah lubang. Pasangan mungkin bertengger dekat satu sama lain, atau bahkan di sebuah koloni longgar. memakan serangga seperti belalang, kumbang, ngengat, dan jangkrik, tapi kadang-kadang memakan laba-laba, kalajengking dan vertebrata kecil seperti tikus, katak, tokek dan burung kecil. Berburu umumnya dilakukan dari tempat, dengan burung hantu menukik ke tanah untuk merebut mangsanya. Serangga juga menjajakan dalam penerbangan. bersarang dilubang-lubang pohon yang dibuat oleh burung pelatuk, bertelur 2-3 butir dan masa inkubasi selama 24 hari, jantan bertugas untuk mencari makan. wilayah penyebaran Afrika selatan Sahara, termasuk Annobon Island di lepas pantai Gabon. Sebagian absen dari daerah berhutan benua.

   26.
   Common Scops Owl - Otus Scops dengan ciri disc wajah adalah coklat keabu-abuan, halus berbintik-bintik dengan pelek tidak terlalu menonjol. Mata berwarna kuning, dan tagihan abu-abu. Jumbai telinga bisa sulit untuk melihat bila bulu diadakan longgar. Bila takut, burung hantu ini menjadi sangat tipis, dengan telinga-jumbai didirikan lurus. upperparts adalah coklat keabu-abuan dengan garis-garis kehitaman, pola menyerupai kulit pohon tua. Mahkota ini mirip dengan kehitaman poros-coretan. Scapular berwarna putih pada jaring luar, dengan beruntun sentral kehitaman dan ujung hitam. Bulu-bulu penerbangan dilarang gelap dan pucat, seperti ekor pendek. Hamster juga coklat keabu-abuan tapi agak pucat dari belakang, dengan kehitaman poros-coretan, dan beberapa tipis cross-bar dan vermiculations gelap. Beberapa poros-coretan yang jauh lebih luas dari yang lain dan memiliki vermiculations horisontal berat. Tarsi yang berbulu ke dasar jari-jari kaki, yang abu-abu. Cakar yang coklat keabu-abuan dengan tips gelap. Ada juga morph kemerahan dari burung hantu ini, tapi itu sangat jarang. Common Scops Owl merupakan burung nokturnal, yang paling aktif dari setelah matahari terbenam sampai tengah malam. Roosts hari di pohon-pohon, biasanya dekat dengan bagasi, atau di dedaunan lebat, rongga di pohon-pohon atau batu, lubang di dinding dan tempat yang sama. Kegiatan malam biasanya dimulai dengan panggilan cepat, baik di tempat bertengger, atau dari bertengger di dekatnya. Kadang-kadang, beberapa catatan dapat didengar dari bertengger pada siang hari. Pemakan terutama pada serangga seperti belalang, kumbang, ngengat, dan jangkrik. Laba-laba, ulat dan cacing tanah juga diambil, serta vertebrata kecil seperti mamalia kecil, burung kecil, reptil dan katak. Mereka sering tertarik pada pencahayaan buatan untuk menangkap ngengat dan serangga lain yang telah menetap di dekatnya dengan menukik pada mereka. Mangsa yang lebih besar biasanya tertangkap oleh menukik pada mereka dari tempat yang. Bertelur dimulai dari akhir April atau Mei untuk semester pertama Juni, terkadang Juli. Biasanya 3-4 (kadang-kadang 2-6) putih telur yang diletakkan secara langsung pada bagian bawah rongga di dua interval hari. Telur agak bulat, rata-rata 31 x 27mm. Inkubasi dimulai dengan telur kedua dan dilakukan oleh perempuan sendirian sementara laki-laki menyediakan makanan. Telur menetas setelah 20-31 hari, tergantung pada iklim. The broods perempuan dan feed muda selama sekitar 18 hari, kemudian meninggalkan sarang untuk membantu laki-laki membawa makanan. Wilayah penyebaran Eropa Selatan, secara lokal di tengah, Eropa timur dan barat, dan Afrika utara Sahara dari Maroko ke Tunisia, Asia Kecil dan ke arah timur ke Asia Tengah. Telah dicatat peternakan di Jerman selatan.
The Common Scops Owl umumnya merupakan burung migran. Burung hantu Eropa biasanya musim dingin di Padang dari timur dan barat Afrika, utara dari hutan hujan. Di musim gugur, burung-burung hantu meninggalkan daerah mereka berkembang biak antara Agustus dan November, kembali antara bulan Maret dan akhir April, tergantung pada daerah peternakan mereka akan kembali juga.

   27.  
  Oriental Scops Owl - Otus sunia dengan ciri-ciri seperti burung hantu Scops lainnya, ia memiliki jumbai kepala kecil, atau telinga. The upperparts abu-abu atau coklat, tergantung pada subspesies, dengan samar Buff bercak. Para hamster yang mengkilapkan dengan goresan gelap baik. Disk wajah adalah keputihan atau Buff, dan mata oranye atau coklat. Habitat lebih suka hutan gugur dan bercampur, tidak jarang di hutan cemara terbuka. Juga di hutan tepi sungai, kebun dan taman, di India juga rumpun dan sekitar pemukiman atau pertanian. Pemakan terutama serangga dan laba-laba, vertebrata kecil seperti dinyatakan tikus dan burung. Ukuran tubuh 18-21 cm, bertelur 3-6 butir dan masa inkubasi 24-25 hari. Wilayah penyebaran populasi Utara sebagian besar bermigrasi. Populasi selatan. Burung dari Siberia ke China Utara dan Jepang musim dingin sebagian besar dari Cina Selatan ke Thailand dan Selatan ke Malaysia, dan Sumatera (2 catatan, Januari dan Maret); di Jepang ini sebagian besar May-September/October, dengan sangat sedikit tercatat di tengah & Selatan bagian di musim dingin; beberapa gerakan jarak pendek yang tercatat di wilayah Himalaya.

   28.
  Flammulated Owl - Otus flammeolus dengan ciri-ciri disc wajah adalah coklat keabu-abuan, dicuci dengan kastanye pucat atau berkarat coklat. Rim adalah berangan gelap kehitaman-coklat. Mata berwarna coklat gelap. RUU tersebut coklat keabu-abuan, cere yang yang mirip dalam warna. Ada kecil, ereksi telinga-jumbai. Upperparts yang crytic coklat keabu-abuan dengan mottles kehitaman halus dan poros-coretan. Scapular memiliki area berkarat-biruan besar membentuk orange-buff skapulae stripe. Bulu penerbangan dan ekor telah kontras cahaya dan bar gelap. Hamster adalah coklat keabu-abuan, cahaya berbintik-bintik dan gelap dengan bintik-bintik berkarat dan kehitaman poros-coretan. Kaki yang berbulu coklat keabu-abuan ke dasar jari-jari kaki. Jari-jari kaki coklat keabu-abuan dan cakar kehitam-hitaman. Ukuran panjang 16-17cm. Panjang sayap 133-149mm. panjang ekor 59-67mm. Berat 45-63g. Pemakan terutama pada malam hari serangga dan laba-laba, kemungkinan tertangkap di udara atau di antara dedaunan, tetapi juga pada tanah atau cabang besar. Mangsa yang paling umum adalah kumbang, ngengat, belalang dan jangkrik, ulat dengan, serangga lain, lipan, laba-laba, kalajengking dan arakhnida lain juga diambil. Bersarang pada lubang-lubang pohon, bertelur 2-4 butir berwarna bulat putih masa inkubasi 3-4 minggu. Wilayah penyebaran Amerika Utara dari British Columbia selatan sepanjang Rocky Mountains ke Meksiko, Guatemala dan El Salvador. Hanya pengunjung musim panas di bagian utara dari kisaran ini, bermigrasi ke selatan di musim gugur untuk musim dingin di iklim hangat.

   29.  
  Maluku Scops Owl - Otus magicus dengan ciri-ciri berukuran sedang (21-28 cm). Satu-satunya celepuk “bertelinga” di Maluku, tetapi tidak demikian di NTB. Dada bercoret hitam, iris kuning. Terdapat juga bentuk coklat tua, kuning kecoklatan, dan merah. Habitat biasanya umum ditemui. Menghuni hutan primer dan sekunder yang tinggi, tepi hutan, habitat yang rusak, sisa hutan dan lahan budidaya berpohon sedikit. Juga secara lokal dapat dijumpai di perkebunan campuran dan terkadang hutan mangrove. Dari permukaan laut sampai ketinggian 1500 m. Wilayah penyebaran Dipulau Maluku.

   30. Mantanani Scops Owl - Otus mantananensis dengan ciri-ciri kecoklatan dan berwarna karat morphs. Wajah Buff pucat dengan perbatasan gelap yang jelas. Alis cahaya sempit, bintik-bintik segitiga di leher. Upperparts coklat bintik-bintik hitam dan bergaris-garis. Bulu sayap dan ekor dibatasi pucat. Hamster jauh lebih pucat terhadap putih dengan garis hitam dan garis-garis. Variabel dada berwarna karat. Iris kuning, kaki dan tagihan abu-abu. Ukuran panjng 18-20 cm. Habitat umum di perkebunan kelapa dan habitat berhutan lainnya meskipun luas total hunian kecil. Bertelur pada bulan maret-mei di lubang-lubang pohon. pemakan serangga. Wilayah penyebaran di pulau Mantanani, Filipina. 

   31.  
  Ryukyu Scops Owl - Otus elegans dengan ciri-ciri berwarna karat-cokelat kecil dengan disk wajah cokelat dan kayu manis ruff wajah. RUU ini zaitun abu-abu dan memiliki mata kuning. Ukuran panjang 19-20 cm. Telur diletakkan di bulan Maret-Juli. Bersarang di lubang pohon atau rongga Burung Pelatuk. Ukuran Clutch adalah 2-3 telur yang diinkubasi selama sekitar 30 hari. Menjadi dewasa muda setelah satu bulan. Cengkeraman 5 butir telur telah diteliti.memakan berbagai arthropoda dan akan mengambil mamalia kecil dan burung kecil. Wilayah penyebaran di kepulauan Ryukyu, Jepang.

   32. 
  Celebes Scops Owl - Otus manadensis dengan ciri-ciri burung hantu kecil ini benar-benar leathered atas bersama dengan jari-jari kaki; iris adalah oranye-kuning. Upperparts biasanya warna coklat tua atau fuscous; ada juga fase merah kecoklatan. Biasanya dada memiliki warna dasar yang sama dengan, atau lebih berwarna karat dari belakang. Para hamster yang berani tapi jarang melesat pada latar belakang putih, dengan lintang berbintik-bintik di sayap. Ukuran 19-23 cm. Habitat hutan lembab, tepi hutan dan pembukaan lahan. Dataran rendah dan bukit-bukit hingga 2000m. Wilayah penyebaran di pulau Sulawesi

   33. 
  Sangihe Scops Owl - Otus collari dengan ciri-ciri kecoklatan menjemukan, agak kecil, kuning bermata burung hantu dengan tagihan tanduk-coklat, sayap panjang sempit, ekor agak panjang, dan kaki pucat kecil dan cakar, yang terakhir tip gelap. jumbai telinga adalah menengah-panjang dengan bintik-bintik buff, garis-garis hitam, dan tips elips; yang supercilium pucat agak pendek; wajah menunjukkan sedikit kontras, bagian paling gelap berada di antara mata dan tagihan; yang upperparts memiliki garis-garis poros gelap dan penggemar jelas tutul; tempat skapulae adalah penggemar pucat di web luar dengan tips hitam segitiga; para hamster memiliki menonjol tapi kebanyakan baik hitam poros-goresan dan pola dasar halus vermiculated; bulu penerbangan yang banded coklat gelap
dan penggemar, tapi tertials tidak jelas belang; ekor memiliki sempit irresular band Buff gelap dan band coklat gelap yang lebih luas; dan bulu-bulu tarsal berakhir tepat di atas sendi tarsal di depan dan memenuhi seluruh bagian belakang. Ukuran panjnag 19-20 cm. Habitat
hutan, perkebunan campuran dan pertumbuhan kedua. Juga di daerah agriculutural dengan pohon-pohon, sampai 350. Penyebaran wilayah di pulau Sangihe.

  34. 
  Biak Scops Owl (Otus beccarii) Burung hantu cokelat-cokelat dengan singkat, mencolok telinga-jumbai. Mata kuning. Agak berbeda, pucat alis keputihan dan disc wajah. Padat dilarang upperparts coklat dengan beberapa putih di scapular. Brown atau kaya hamster berwarna karat, mungkin morphs warna tapi mungkin dimorfisme seksual, dengan sangat halus pembatasan. Spp serupa. Satu-satunya burung hantu di Biak-Supiori. Papua frogmouth Podargus papuensis dan besar-tailed macrurus Nightjar Caprimulgus memiliki kebiasaan yang berbeda dan ekor panjang. Suara Mungkin serak kasar, serak jarak dekat tapi terdengar lebih seperti kulit rusa dari jarak jauh. Petunjuk Memanggil burung biasanya dapat mengintai dan terlihat dalam sinar obor. Ukuran 20-23 cm.
Ini mendiami hutan, termasuk sebagian masuk hutan, sampai setidaknya 300 m, termasuk pesisir rawa-hutan dibatasi oleh tebing-tebing kapur berhutan lebat. Ini mungkin kurang toleran terhadap degradasi habitat, karena tidak ada catatan dari berat login atau terdegradasi hutan. Wilayah penyebaran pulau Biak, papua

   35.  
  Seychelles Scops Owl - Otus insularis dengan ciri-ciri bulu berwarna coklat berwarna karat dan pameran garis-garis batang hitam. hamster dan disc wajah yang berwarna karat. Kaki abu-abu panjang yang tidak ditumbuhi bulu. Mata besar dan kuning keemasan. The jumbai telinga sangat kecil. ukuran tubuh 21-23 cm, panjang rentang sayap 39-41 cm, biasanya berat betina lebih berat dari pada jantan. habitat Seychelles Scops-burung hantu mendiami hutan jenis pohon asli dan diperkenalkan, di lereng atas dan di lembah-lembah, sering diselimuti kabut dan biasanya dekat dengan sumber air. Ini mungkin sekali terjadi dengan permukaan laut, dan masih kadang-kadang dilaporkan dari daerah dataran rendah dengan habitat yang cocok, tapi umumnya terjadi di atas 200 meter. Sarang ditemukan dalam wilayah berhutan, yang terdiri terutama dari vegetasi eksotis. Delapan sarang telah ditemukan oleh para ilmuwan, semua dalam rongga dari dua jenis pohon yang relatif jarang. Sarang biasanya ditemukan di pohon hidup terletak di antara vegetasi padat. Sebutir telur diletakkan; congeners biasanya berbaring dua, tapi Seychelles burung tanah khas meletakkan sebutir telur. Pengamatan di dua sarang mengungkapkan bahwa inkubasi berlangsung selama 3-4 minggu dan periode fledging adalah 4-6 minggu. Spesies mungkin dapat berkembang biak sepanjang tahun dengan puncak bersarang sekitar bulan Mei dan Oktober. Pasangan dapat melakukan re-bersarang segera setelah kegagalan sarang. Breeding sukses dicatat sebagai rendah di c.0.5 fledglings / wilayah / tahun, meskipun ini mungkin cukup tinggi untuk menjaga stabilitas populasi.
Mereka memangsa kadal, serangga, dan mungkin katak pohon, yang umum di habitatnya. Mereka juga mengkonsumsi beberapa vegetasi. Ia mencari makan pada daun dan batang pohon, bukan hanya di tanah. wilayah penyebaran pulau Seychell.

   36.   Otus umbra dengan ciri-ciri Kemerahan coklat burung hantu kecil dengan eartufts pendek. Polos disc wajah berwarna karat. Upperparts dengan bintik-bintik hitam. Bulu untuk terbang dan ekor dibatasi. Hamster agak pucat dari atas dengan bintik-bintik keputihan, berwarna karat pembatasan dan beberapa garis-garis hitam. Iris kuning gelap, tagihan dan kaki abu-abu. ukuran tubuh 16-18cm habitat Spesies ini lebih menyukai tepi hutan dan sisa-sisa, terutama pada pantai, serta perkebunan cengkeh. pemakan serangga. Wilayah penyebaran di pulau Simeulue.

   37. 
   Enggano Scops Owl - Otus enganensis dengan ciri-ciri bulu coklat kemerahan dengan harddisk wajah pucat dan eyebrowes putih, upperparts dengan vermiculations hitam yang berbeda. Ekor dan bulu sayap dibatasi. Hamster pucat dibandingkan dengan upperparts vermiculations putih. Buff tutul gelap di bawah ini. Iris hijau-kuning, tagihan dan kaki abu-abu. Ukuran panjang tubuh 16-20 cm. Habitat diduga menempati tepi hutan dan daerah berhutan. makanan utama serangga. Wilayah penyebaran di pulau Enggano, Sumatera.

   38.  
  Nicobar Scops Owl - Otus alius dengan ciri-ciri sebuah burung hantu kecil, coklat hangat dalam warna dan halus garis-garis di atas. Jumbai ringan garis-garis, pucat disk yang wajah dengan pelek tidak jelas. Iris kuning, tagihan kecoklatan. Ukuran tubuh 19-20 cm. Hanya dua spesimen yang pernah dikumpulkan dari burung hantu misterius ini, baik di habitat hutan pantai. Dikatakan memakan serangga dan vertebrata kecil. Wilayah penyebaran di pulau Nicobar, teluk benggala, India.

   39. 
  Pemba Scops Owl - Otus pembaensis dengan ciri-ciri sebuah Scops-owl menengah dengan telinga jumbai pendek. Sebuah Scops-owl menengah dengan singkat telinga-jumbai. Bervariasi dari pucat berwarna karat-coklat dengan goresan cahaya pada kepala dan samar pembatasan di bawah , untuk cokelat muda kaya yang cerah di seluruh. Spp serupa. Barn Owl Tyto alba, satu-satunya burung hantu lain di Pemba Island, jauh lebih besar dan sangat berbeda dalam penampilan. Hoo suara diulang dalam urutan panjang pada interval 0,5-1 detik. Pasangan duet, dengan catatan laki-laki yang lebih pendek, dan lebih rendah di lapangan. panjang tubuh 20-23 cm. Spesies ini terjadi di sejumlah habitat hutan, seperti daerah padat di perkebunan cengkeh dan mangga, tetapi jauh lebih sering terjadi pada penduduk asli, hutan primer. Sarang dibangub pada lubang pohon dan berkembangbiak pada bulan agustus - oktober. Berburu serangga pada malam hari baik yang berada di atas dedaunan, atas tanah maupun yang berada di udara. Habitat spesies ini muncul dalam beberapa habitat hutan, seperti daerah padat di perkebunan cengkeh dan mangga, tetapi jauh lebih sering terjadi pada penduduk asli, hutan primer. Wilayah penyebaran di Pulau Pemba. Afrika.

   40. 
  Grand Comoro Scops Owl - Otus pauliani dengan ciri-ciri Owl Kecil. Hanya satu bentuk warna: coklat keabu-abuan, banyak garis-garis, coreng dan vermiculated. Kuning cerah mata. Suara bersiul tiupan diberikan dengan interval satu detik. Habitat spesies ini hidup dari 650 m ke atas, di atas pohon dan teritorial, terjadi di dasar pegunungan, hutan cemara, mendukung daerah dengan pohon berlubang tua, tetapi juga ditemukan di "hutan pelopor"; (hutan yang tumbuh di tanah berbatu). Pemakan serangga. Ukuran badan 15-20 cm. wilayah penyebaran  Pulau Grand Comore, Comoros. Afrika.

   41. Otus capnodes dengan ciri-ciri kecil, bertelinga, burung hantu berwarna gelap. Dua bentuk warna; keduanya garis-garis, coreng dan vermiculated: satu gelap abu-abu-coklat dan pucat lainnya berwarna karat-coklat dengan pucat disc wajah abu-abu berbatasan hitam. Keduanya sering terlihat bersama-sama. Suara Berbeda, berlarut-larut peluit, sering diulang dan dipisahkan oleh selingan singkat. Ukuran panjang 19-22 cm. Habitat Ia bertahan dalam bagian yang tertinggal hutan dataran tinggi asli, dan tampaknya tergantung pada pohon-pohon besar dengan rongga untuk bersarang dan bertengger, biasanya pada lereng yang curam. Namun, ada tampaknya tidak ada wilayah hutan asli yang benar-benar murni yang tersisa di Anjouan, sehingga spesies ini harus mampu mentolerir beberapa penurunan habitat. Pemakan serangga. Wilayah penyebaran Pulau Anjouan, Comoros, Afrika.

   42.  Otus moheliensis dengan ciri-ciri dua bentuk warna. Bentuk Rufous terang orangey-buff dengan luar biasa mengurangi pembatasan dan garis-garis. Morph Brown lebih gelap dan banyak coreng dan vermiculated. Kedua bentuk warna memiliki mata kuning-hijau, kaki abu-abu dan paruh hitam. Moheli Scops-burung hantu sangat vokal, memproduksi mendesis peluit dan pekikan. ukuran panjang 20-22 cm. Habitat hal ini ditemukan dalam lebat, hutan lembab, yang tetap hanya di puncak gunung pusat dan lereng atasnya. Hal ini umum di hutan yang utuh, tapi kurang begitu dalam hutan di bawah ditanam untuk pertanian. Hal ini juga telah baru-baru ini terlihat di hutan yang terdegradasi, namun tidak diketahui apakah habitat ini dapat mendukung pemuliaan .Wilayah penyebaran di Pulau Maholi, Comoros, Afrika.

   43. 
  Madagascar Scops Owl - Otus rutilus dengan ciri-ciri morph Brown : The disc wajah adalah keputihan coklat dengan pinggiran coklat gelap. Jumbai telinga kecil. Mata berwarna kuning, dan tagihan dan cere pucat coklat keabu-abuan. upperparts dan mahkota berwarna coklat pucat, berbintik-bintik dengan oker dan tanda-tanda keputihan, dan dengan hitam poros-coretan kadang-kadang menunjukkan pola 'herringbone'. The scapular memiliki area putih, bermata kehitaman, menunjukkan sebagai garis scapular di sayap tertutup. Bulu penerbangan yang coklat keabu-abuan, dengan lebih ringan dan lebih gelap pembatasan, lebih mencolok pada pendahuluan dari pada sekunder. Ekor ini juga memiliki bar lebih ringan dan lebih gelap. hamster adalah oker pucat coklat keabu-abuan dengan berkarat-cokelat vermiculations, dan kehitaman poros-coretan yang menunjukkan pola 'herringbone'. Tarsi yang berbulu pucat coklat keabu-abuan ke dasar jari-jari kaki, yang coklat keabu-abuan dan memiliki cakar kehitam-hitaman. Abu-abu morph : Serupa dengan di atas, namun warna tanah yang lebih keabu-abuan. morph Rufous : Serupa dengan di atas, tetapi lebih berkarat-cokelat dan sering tidak memiliki Markins gelap. Panjang 19-22cm. Ukuran panjang sayap 151-161mm. Tail panjang 74-82mm. Berat ljantan 85-107g, betina 112-116g. Betina sedikit lebih besar dari jantan. bersarang siang hari di dedaunan lebat, antar cabang atau bertengger di batang pohon. Madagascar Scops Owl memakan serangga, khususnya ngengat dan kumbang. Mungkin juga mengambil vertebrata kecil. Hunts dengan terbang dari pohon ke pohon, sering mengambil mangsa seperti ngengat di sayap, tetapi juga menangkap mangsa di tanah. Bertelur telah diamati pada bulan November dan Desember. Sarang dalam lubang alami di pohon-pohon. Sebuah kopling khas adalah 3-4 telur putih, yang diinkubasi oleh betina. Habitat hutan hujan dan negara lebat lembab dari permukaan laut sampai sekitar 1800m ketinggian, mungkin lebih tinggi. Wilayah penyebaran Pulau Madagascar, Afrika.


   44.  Mayotte Scops Owl - Otus mayottensis dengan ciri-ciri secara keseluruhan polos coklat dengan coklat tua subtile pembatasan. Hamster coklat muda. Facial disk yang juga kecoklatan dengan pelek darkish hanya pada sisi. Mahkota coklat bergaris coklat darkish. Mengapit lebih berwarna karat dengan garis-garis hitam pendek. Iris kekuningan. Kembali coverd dengan bintik-bintik cahaya redup. Ukuran panjang 20-22 cm. Habitat alamnya adalah hutan dataran rendah lembab subtropis atau tropis. Wilayah penyebaran Pulau Mayotte. Comoros. Afrika

    45. Otus madagascariensis panjang tubuh 22-24 cm. Torotoroka Scops Owl adalah spesies nokturnal umum di hutan dan habitat berhutan di sepanjang pantai barat dan selatan Madagaskar, menyukai hutan gugur.
Bersarang dilaporkan dalam Sarang ditempatkan 3-8m di atas tanah di rongga pohon, dan kadang-kadang dalam? Sarang ditinggalkan '. Ini juga akan membangun sarang di tanah, mungkin karena kekurangan rongga cocok. Ukuran Clutch berkisar 2-5 telur. pemakan mungkin sebagian besar serangga dan vertebrata kecil. wilayah penyebaran di Pulau Madagaskar

   46.  
   São Thomé Scops Owl - Otus hartlaubi dengan ciri-ciri burung hantu kecil ini tidak mencolok dengan telinga kecil-jumbai. Cahaya disc wajah berwarna karat-coklat dengan dagu putih dan alis. Hangat mahkota berwarna karat-coklat dan upperparts dengan vermiculations berwarna karat dan garis-garis poros hitam. Hitam-tip bintik-bintik putih pada scapular. Buff dan bintik-bintik putih pada bulu terbang dan sempit Buff bar di ekor. Halus vermiculated hamster putih, coklat dan berwarna karat dengan goresan hitam tebal. Pucat Juvenile. ukuran panjang tubuh 16-19 cm.  di atas hutan sekunder primer dan tanpa terganggu sampai 1.500 m, tetapi tidak di perkebunan dengan pohon-pohon rindang. Diduga berkembang biak berlangsung antara Agustus dan Oktober, tepat sebelum dimulainya musim hujan singkat. Fledglings bersarang terjadi di rongga pohon atau mungkin di tanah, dan Sao Tome Scops-burung hantu telah diamati pada bulan Oktober. Pemakan invertebrata dan kadal kecil mungkin. Ia mencari makan di vegetasi padat bagian bawah hutan, menjatuhkan turun ke mangsanya dari tempat yang, mencabut dari dedaunan, atau merebut itu dari udara sementara di penerbangan. Ini panggilan sering pada senja atau fajar dan kadang-kadang pada siang hari. Penyebaran wilayah di Pulau Sao Thome, Afrika.

c. Genus MegaScops.
    
     1.
   Western Screech Owl - Megascops kennicottii dengan ciri-ciri
Abu-abu morph : The disc wajah pucat kecoklatan-abu-abu, halus berbintik-bintik dan vermiculated gelap. Pelek gelap dan tidak terlalu menonjol, dengan Speckles pucat di tepi. Alis yang sedikit lebih pucat daripada bulu di sekitarnya, sehingga tidak terlalu menonjol. Mata kuning cerah, tagihan dan cere kehitaman. Ada bulu kehitaman di dasar tagihan. Telinga-jumbai pendek dan runcing, dan menonjol ketika didirikan.
mahkota dan upperparts yang kecoklatan-abu-abu kehitaman dengan poros-coretan dan vermiculations baik. The scapular memiliki jaring luar keputihan, bermata hitam, membentuk garis bintik-bintik putih di bahu masing-masing. Bulu penerbangan yang berani dilarang terang dan gelap, sedangkan ekor kurang jelas dilarang.
hamster yang pucat daripada upperparts, dengan kehitaman poros-coretan dan tidak teratur cross-pembatasan. Payudara atas memiliki beberapa poros-coretan yang luas menyerupai bintik-bintik hitam.
Tarsi yang berbulu ke dasar jari-jari kaki, yang coklat keabu-abuan dalam warna dan berbulu dan sebagian berbulu. Cakar yang kehitaman-tanduk. Brown morph : Serupa dalam pola tetapi dengan pewarnaan umum lebih berwarna karat-coklat.
Ukuran panjang 22-24cm. Panjang sayap 142-190mm. Berat 90-250g. Betina lebih besar dibandingkan jantan.
 Aktivitas umum mulai 20-30 menit setelah matahari terbenam. Penerbangan ini bersuara dengan wingbeats lembut dan meluncur. Akan menjadi bergerak jika terganggu di bertengger. Burung hantu ini sangat agresif saat membela sebuah situs sarang, dan dapat menyerang manusia. Selama penerbangan langsung, Western Screech Owl terbang cukup cepat dengan sayap beat stabil sekitar 5 stroke / detik. Ini jarang meluncur atau melayang, tetapi mungkin terbang kelelawar-seperti dengan gerakan tidak menentu, saat bermanuver melalui daerah berhutan. Sayap luas dan kepala diadakan terselip dalam memberikan burung terbang penampilan gemuk.
 Pemakan terutama dari bertengger di hutan terbuka, sepanjang tepi lapangan terbuka atau lahan basah, atau membuat forays singkat ke lapangan terbuka. Mereka juga menangkap serangga di sayap terbang. Mangsa kecil biasanya ditelan utuh di tempat, sementara mangsa yang lebih besar dilakukan dalam RUU untuk bertengger dan kemudian terkoyak.
Sebuah rentang yang sangat luas dari spesies mangsa ditangkap. Mangsa yang paling disukai adalah tikus kecil microtine dan tikus rusa, serangga yang lebih besar, atau burung kecil tergantung pada kelimpahan. Spesies mangsa termasuk Tikus, orthopterons, serangga (termasuk kumbang, ngengat larva kupu-kupu &), burung, akan menghubungkan saku, voles, salamander, tikus kanguru, tikus kayu, tikus saku, kelelawar, tikus belalang, gophers, katak, belalang, dan kalajengking, udang karang, cacing, siput, ikan kecil, unggas, dan itik lumbung.
Pelet yang berukuran sedang, rata-rata sekitar 38 dengan 19mm. Mereka kompak, abu-abu gelap, oval terdiri dari bulu, bulu, tulang, gigi, dan kitin. Dua sampai empat pelet dilemparkan setiap hari.

Berasarang di lubang-lubang pohon dan bertelur 3-4 biji, masa inkubasi 26 hari. Habitat  di pantai barat laut, mereka mendiami lembab Douglas-fir, hemlock barat, cedar merah barat, dan hutan cemara Sitka sepanjang tepi pembukaan lahan, sungai, dan danau. Lebih jauh ke pedalaman mereka menempati relung ekologi yang sempit hutan gugur dataran rendah, terutama hutan riparian di sepanjang dasar sungai. Populasi selatan mendiami hutan dataran rendah riparian, arroyos ek-diisi, gurun saguaro dan berdiri Cardon kaktus, pohon Joshua dan perkebunan mesquite, dan pinus terbuka dan hutan pinyon-juniper. Mereka menghindari hutan lebat karena Great Horned Owls menggunakan habitat itu, dan hutan elevasi tinggi. Secara umum, mereka membutuhkan hutan terbuka, dengan kelimpahan mamalia kecil dan mangsa serangga, dan rongga untuk bersarang. Mereka bertengger terutama dalam rongga alam atau pelatuk di pohon-pohon besar, tetapi juga di dedaunan lebat pohon gugur, biasanya pada cabang samping bagasi, atau konifer padat.
Wilyah penyebaran  Pegunungan Rocky barat dari Kanada utara dan Alaska ke Meksiko tengah.

    2. 
  Balsas Screech Owl - Megascops seductus dengan ciri-ciri disc wajah adalah coklat keabu-abuan, berbintik-bintik dan vermiculated kecoklatan. Tepi sekitar disk adalah coklat gelap, dengan tepi pucat. Alis putih kecoklatan, tidak terlalu menonjol dan meluas ke ujung yang relatif singkat telinga-jumbai. Mata berwarna coklat tua sampai coklat keemasan, meskipun yang terakhir ini cukup langka. Tepi kelopak mata yang kehitaman. Tagihan dan cere yang kehijauan. Mahkota adalah coklat keabu-abuan dengan kehitaman-coklat poros-coretan, beberapa tempat keputihan dan vermiculations coklat. upperparts yang disalut coklat keabu-abuan dengan vinaceous-merah muda, dengan steak gelap dan vermiculations. The scapular memiliki jaring luar keputihan membentuk sebuah band keputihan di bahu. Bulu sayap yang berujung keputihan, membuat sebuah band kedua pucat di sayap tertutup. Penerbangan dan bulu ekor dilarang terang dan gelap. Hamster yang pucat maka upperparts, dengan tipis gelap poros-coretan dan vermiculations samar. Payudara atas memiliki beberapa coklat gelap yang luas atau mendalam berangan poros-coretan, memberikan leher dan payudara atas penampilan tidak teratur tutul. Tarsi yang berbulu ke dasar jari-jari kaki yang relatif besar, yang berbulu dan berwarna coklat keabu-abuan dengan semburat kekuningan. Cakar adalah tanduk dengan tips gelap. Ukuran panjang 24-27cm. Panjang sayap 170-185mm. Tail panjang 88-9mm. Berat 150-174g. The Balsas Screech Owl memakan serangga dan arthropoda lainnya, serta vertebrata kecil. Habitat arid semi-terbuka untuk membuka daerah-daerah dengan pohon-pohon yang tersebar dan semak-semak, dan hutan duri. Berkisar dari ketinggian sekitar 600-1500m. Wilayah penyebaran Meksiko barat daya, dari dataran rendah dari Jalisco Selatan dan Colima ke Río Balsas drainase Michoacán dan tengah Guerrero.

   3.  
  Pacific Screech Owl - Megascops cooperi dengan ciri-ciri disc wajah pucat keabu-abuan dengan vermiculations gelap baik, sedangkan rim sekitar disk sempit dan kehitaman. Telinga-jumbai cukup menonjol, melesat dan dilarang kehitaman. Bulu-bulu mahkota memiliki baik gelap poros-coretan dan gelap kasar pembatasan. Mata berwarna kuning, dan tepi kelopak mata kecoklatan-merah muda. Cere dan tagihan yang kehijauan. upperparts relatif pucat coklat keabu-abuan dengan bintik-bintik gelap dan garis-garis. Scapular memiliki jaring luar keputihan kehitaman bermata, membentuk sebuah band putih di bahu. Bulu sayap yang bermata keputihan, menghasilkan sebuah band pucat kedua di sayap tertutup. Bulu penerbangan Primer jelas dilarang terang dan gelap, sedangkan sekunder dan bulu ekor kurang jelas dilarang. Hamster sedikit lebih pucat dari upperparts, dengan tipis kehitaman poros-streakes dan vermiculations gelap. Tarsi yang berbulu ke dasar jari-jari kaki, yang kecoklatan-daging dan ditutupi dengan bulu kaku. Cakar adalah tanduk gelap dengan tips gelap.Ukuran panjang 23-26cm. Panjang sayap 163-183mm. Tail panjang 78-90mm. Berat 147-170g.The Pacific Screech Owl pemakan  terutama pada serangga dan arthropoda lainnya, dan vertebrata kecil mungkin. Habitat arid ke hutan semi-arid, lanskap semi-terbuka dengan pohon-pohon yang tersebar, kaktus raksasa, telapak tangan dan semak-semak. Juga sebaran hutan dan mangrove. Dataran rendah sampai dengan ketinggian 330m. Wilayah penyebaran
Southern Pacific kemiringan Meksiko ke Kosta Rika.

   4.  
  Eastern Screech Owl - Megascops ASIO dengan ciri-ciri Greyish coklat morph : The disc wajah pucat coklat keabu-abuan, halus motled atau vermiculated lebih gelap, dan memiliki pelek kehitaman. Alis yang lebih pucat daripada bulu di sekitarnya. Mata berwarna kuning cerah. Telinga-jumbai pendek, dan menonjol ketika didirikan. Tagihan dan cere yang kehijauan-zaitun, dan kumis di dasar tagihan yang pucat coklat keabu-abuan. Upperparts adalah coklat keabu-abuan, dengan kehitaman poros-coretan dan bar melintang halus atau vermimculations. Mahkota adalah seperti punggung, dengan kehitaman poros-coretan dan denda, vermiculations gelap. The scapular memiliki jaring luar keputihan kehitaman bermata, membentuk garis bintik-bintik putih di bahu. Bulu penerbangan dilarang terang dan gelap. Ekor coklat keabu-abuan, berbintik-bintik dan vermiculated gelap, dengan beberapa pucat bar tipis. Para hamster memiliki kehitaman poros-coretan dan tidak teratur cross-pembatasan. Payudara atas memiliki beberapa poros-coretan yang luas yang menyerupai bintik-bintik gelap. Tarsi yang berbulu ke dasar jari-jari kaki coklat keabu-abuan, yang sebagian berbulu dan berbulu. Cakar adalah tanduk gelap. Grey dan morphs merah : Serupa dalam pola, tapi pewarnaan umum abu-abu atau rubah merah masing-masing.

Timur memekik-Owls dapat bingung dengan Western memekik-Owls. Salah satu cara untuk mengetahui perbedaannya adalah warna bill - Eastern Screech Owls memiliki tagihan abu-abu-hijau, sementara Western memekik Owls memiliki abu-abu untuk tagihan hitam. Mereka juga dapat dibedakan dengan panggilan mereka berbeda, dan hanya terjadi bersama-sama secara lokal di Colorado timur dan selatan Texas. Ukuran panjang 18-23cm. Panjang sayap 145-175mm. Panjang ekor 62-100mm. Berat 125-250g. Mereka adalah pemburu oportunistik dan akan beralih ke hampir semua mangsanya sesuai ukuran ketika berlimpah. Jangkauan yang sangat luas dari spesies mangsa ditangkap, yang paling disukai sebagai hewan pengerat microtine kecil dan tikus rusa. Mamalia lain diambil termasuk kayu dan Norwegia tikus, tupai, tikus kapas, tupai, Tikus, kelelawar, dan tahi lalat. Serangga terbang besar juga diambil. Burung, termasuk banyak spesies burung penyanyi kecil, dan burung besar seperti Northern Bobwhite Rock Dove, dan Ruffed Grouse terdiri dari sekitar 7% dari diet sebuah Eastern Screech Owl itu. Mereka mungkin akan diambil lebih sering selama periode migrasi burung penyanyi berat. Mangsa lainnya termasuk ikan-ikan kecil, ular kecil, kadal, dan kura-kura bercangkang lunak, katak kecil, kodok, dan salamander, dan invertebrata seperti udang karang, siput, laba-laba, cacing tanah, kalajengking, dan kelabang. Mereka telah diamati memancing di lubang di danau es yang ditinggalkan oleh nelayan, atau kantong air yang terbuka.
Pelet yang berukuran sedang, rata-rata sekitar 3,8 x 1,9 cm. Mereka kompak, abu-abu gelap, oval yang terdiri dari bulu, bulu, tulang, gigi, dan kitin. Dua sampai empat pelet dikeluarkan per hari. Bersarang di lubang pohon dengan ketinggian 15 m. bertelur 3-5 telur, mas inkubasi 26 hari. Habitat
Eastern Screech Owls menghuni hutan terbuka campuran, hutan gugur, taman, daerah pinggiran kota berhutan, hutan riparian di sepanjang sungai dan lahan basah (terutama di daerah kering), kebun matang, dan hutan di dekat rawa-rawa, padang rumput, dan bidang. Mereka akan menghindari hutan lebat karena Great Horned Owls menggunakan habitat itu. Mereka juga akan menghindari hutan elevasi tinggi. Eastern Screech Owls bertengger terutama dalam rongga alam di pohon-pohon besar, termasuk rongga terbuka ke langit saat cuaca kering. Di daerah pinggiran kota dan pedesaan mereka dapat bertengger di belakang papan longgar pada bangunan, gerbong boks, atau tangki air. Mereka juga akan bertengger di dedaunan lebat pohon, biasanya pada cabang samping bagasi, atau kuas scrubby padat. Wilayah Penyebaran East Amerika Utara dari East Montana dan Great Lakes ke Teluk Meksiko, Selatan ke Tamaulipas di Meksiko timur laut. Juga South Ontario ke Florida.

  5.   Megascops lambi dengan ciri-ciri disc wajah adalah keabu-abuan, dengan pelek gelap prominant. Mata berwarna kuning sedangkan tagihan dan cere adalah zaitun hijau kecoklatan zaitun. RUU ini memiliki ujung kekuningan. Mahkota gelap, kontras dengan daerah dingin di sekitar wajah dan hindneck. Upperparts yang disalut coklat keabu-abuan dengan vinaceous, dengan garis-garis gelap dan vermiculations. Hamster memiliki mencuci kuat vinaceous dan pola herringbone pada bulu individu, dicampur dengan vermiculations diliputi. Tarsi yang featherd ke dasar jari-jari kaki yang pucat coklat keabu-abuan dan berbulu. Cakar adalah tanduk gelap dengan tips kehitaman. Ukuran. Panjang 20-22cm. Rentang sayap  148-166mm. panjang ekor 76-83mm. Berat jantan 115-125g, betina sekitar 130g. Pemakan pada Serangga dan arthropoda lainnya, mamalia kecil, burung dan vertebrata kecil lainnya. Bersarang di luabng pohon. Wilayah penyebaran
dengan kemiringan Pasifik Oaxaca di Meksiko Southwest.

   6.  
  Whiskered Screech Owl - Megascops trichopsis dengan ciri-ciri Abu-abu Morph : The disc wajah adalah keabu-abuan ringan, dengan tidak jelas garis konsentris gelap sekitar relatif besar, mata kuning. Memiliki rim kehitaman yang berbeda. Ada panjang, kumis tipis di dasar paruh. Cere dan paruh abu-abu gelap. Telinga-jumbai pendek, dan hanya menonjol ketika didirikan.
upperparts yang keabu-abuan sampai kecoklatan abu-abu kehitaman dengan poros-coretan dan cabang horisontal gelap, juga dengan pola bergelombang halus. Mahkota dan belakang memiliki kehitaman poros-coretan dan gelap vermiculations luas. Scapular memiliki jaring luar putih dengan tepi kehitaman, membentuk garis putih di bahu. Sayap dan bulu ekor dilarang terang dan gelap. Hamster lebih ringan daripada upperparts, dengan luas, kehitaman poros-coretan, terutama pada payudara bagian atas. Kaki yang berbulu ke dasar yang berbulu, kaki coklat keabu-abuan. Cakar yang keabu-tanduk dengan tips gelap. Red Morph : Mirip dengan abu-abu morph tapi kurang mencolok bermotif, dan dengan pewarnaan umum berwarna karat. Ukuran panjang 16,5-19cm. Panjang sayap 132-160mm. panjang ekor 62-79mm. Berat 70-121g. Betina lebih berat daripada Jantan. Memangsa terutama pada serangga dan arthropoda lainnya, seperti belalang, belalang, belalang, jangkrik, kumbang, ngengat, laba-laba dan ulat. Juga akan mengambil vertebrata kecil. Berburu serangga dengan mencari makan di antara cabang-cabang, lebih jarang dari tempat. Bersarang pada lubang-lubang pohon, bertelur 3-4 masa inkubasi pada bulan april. Habitat hutan Gunung (pinus-ek hutan) 750-2500 meter, biasanya di atas 1.600 m. Wilayah penyebaran South Arizona timur melalui Meksiko ke Nikaragua.

   7.  
  Tropical Screech Owl - Megascops choliba dengan ciri-ciri Sebuah burung hantu yang relatif kecil dengan jumbai telinga pendek yang mengangkat sebagian besar pada siang hari. Ada morphs abu-abu-coklat, coklat dan berwarna karat, dengan intermediet. Sebagian besar dari morph abu-abu-coklat. Burung hantu ini memiliki iris kuning dan disk wajah abu-abu terang, dengan perbatasan hitam menonjol; hamster putih dengan pola herring-bone di mana setiap bulu memiliki garis-garis hitam di seluruh poros. Crown dan upperparts berat melesat gelap; ekor dan penerbangan-bulu dilarang dengan coklat dan cahaya penggemar, para scapular memiliki bintik-bintik gelap pucat bermata, apa yang memberi mereka garis putih di sepanjang setiap sisi atas sayap. RUU ini kehijauan-abu-abu, tarsus berbulu, jari kaki telanjang dan kaki abu-abu-coklat. Ukuran panjang Wing 146-180mm (5,75-7. Panjang 20-24cm (8-9,5)"). Berat 96-160g (3.4 -5.6 oz).  Burung hnatu ini bertelur pada bulan january-july. bertelur 1-4 butir, jantan bertugas mencari makan. Habitat semi-terbuka, seperti padang rumput berhutan, daerah semi-terbuka dengan pohon-pohon yang tersebar, tepi hutan, hutan kedua-pertumbuhan, perkebunan, dan juga taman kota. Dalam gradien physiognomies dari terbuka untuk berkayu daerah, sebagai sabana Brasil, burung hantu ini tampaknya untuk menghindari padang rumput murni atau savana padang rumput dengan semak-semak, lebih memilih patch dengan akhirnya beberapa pohon berkayu savana. Umumnya mereka terjadi di daerah dari permukaan laut 1500m, tetapi mereka juga telah tercatat di 3000m. Raptor ini hampir ketat nokturnal, memulai kegiatannya pada sore hari. Selama siang hari roosts burung hantu ini di pohon dedaunan lebat, mungkin dekat dengan batang seperti lainnya Megascops . Wilayah penyebaran sebagian besar Amerika Selatan timur dari Andes dari Kosta Rika ke utara Argentina, Ekuador timur, Kolombia, Peru, dan Bolivia, dan seluruh Venezuela, Guyana, Suriname, Guyana Prancis, Brazil, Paraguay dan Uruguay. Juga dilaporkan di Trinidad.

   8. Megascops koepckeae dengan ciri-ciri Mirip dalam penampilan ke Peru Screech-owl (Megascops roboratus), yang Koepcke itu Screech-burung hantu lebih besar dalam ukuran dan memiliki mahkota pucat dan dahi, kurang jelas kerah nuchal dan memiliki cahaya oker-mahkota di leher dan sisi dadanya. Ukuran badannya 23-25 cm. Habitat burung hantu ini mendiami daerah berhutan dan patch hutan kering di lereng Andes, serta Polypeis hutan di zona pegunungan atas. Pemakan serangga. Wilayah penyebaran Peru barat, Bolivia Barat Laut.

  9.  
  Peruvian Screech Owl - Megascops roboratus dengan ciri-ciri Dua morphs, abu-abu-coklat dan berwarna karat. Keabu-abuan disk yang Facial dengan senja bar sempit dan perbatasan hitam. Mahkota kehitaman dan alis putih kontras. Upperparts coklat abu-abu gelap dan dilarang darkish garis-garis. Hamster keputihan dengan garis-garis gelap baik-baik saja. Perut putih dan sayap dengan garis putih. Ukuran 23-25 cm. Habitat hutan gugur kering dengan semak-semak yang tersebar di lereng gunung atau bukit. Biasanya pada 500m-1200m. Beberapa subspesies dijelaskan dengan habitat yang berbeda. Bersarang dilubang pohon. Pemakan serangga dan inverterbrata. Penyebaran wilayah barat daya Ekuador, Peru Barat Laut

    10.   
  Bare-shanked Screech Owl (Megascops clarkii) dengan ciri-ciri Ia memiliki kepala besar, jumbai telinga kecil (dibandingkan dengan burung hantu memekik lain), iris kuning dan tagihan abu-abu. Wajahnya adalah kayu manis dengan buruk didefinisikan, rim wajah sedikit lebih gelap, tenggorokan dan kepala. Ini memiliki tanda kehitaman yang lebih gelap di dada dan tenggorokan atasnya; kayu manis ringan tengah warna / dada bagian bawah dan perut dengan Buff bintik-bintik putih merata. Ini sisi belakang adalah rufus-coklat. Ukuran panjang tubuh 20-25 cm. Habitat hutan dan cloudforests dari sekitar 1000 sampai 2500M up. Kadang-kadang dapat ditemukan di hutan dataran tinggi lebih tipis tetapi membutuhkan hutan setidaknya merata. pemakan terutama pada serangga besar seperti jangkrik, belalang dan kumbang bersama dengan beberapa Tikus dan tikus kecil. Pemburu Nocturnal, mengambil mangsa dari tanah atau banches. Diamati untuk berburu serangga besar dekat dengan lampu. Wilayah penyebaran Kosta Rika ke Barat Laut Kolombia.
    
   11.  
   Bearded Screech Owl - Megascops barbarus dengan ciri-ciri jumbai telinga sangat kecil. Ada coklat muda dan morph coklat kemerahan. Wajah tabir ringan dengan perbatasan gelap tipis. Atas memiliki coklat, putih dan hitam bintik-bintik, bintik-bintik pada mantel atas adalah putih yang kuat. Bulu-bulu bahu memiliki bendera luar keputihan hitam berpohon. Dada memiliki coklat dan kuning-coklat banding tebal. Panggul dan perut berwarna putih dan menunjukkan garis-garis poros gelap. Barel ini berbulu. Sayap melampaui ekor pendek. Iris kuning. Paruhnya adalah kehijauan-abu-abu. Jari-jari kaki adalah merah muda-abu-abu. Perwakilan dari morphs bermotif coklat kemerahan kurang kuat dan tanda-tanda pada bagian atas dan bawah berwarna coklat kemerahan. Ukuran panjnag 16-20 cm. Habitat spesies ini ditemukan di pegunungan hijau dan hutan pinus-pohon ek lembab di ketinggian 1800-2500 m. Bertelur 4-5 butir telur. Pemakan serangga. Wilayah penyebaran di Meksiko selatan dan Guetemala utara.

  
  12.  
  Rufescent Screech Owl - Megascops ingens dengan ciri-ciri terdapat dalam dua morphs, coklat dan berwarna karat. Burung hantu ini berukuran besar dan pada pandangan pertama berwarna seragam. Disc Facial buffy-coklat dengan cincin samar-samar dan tidak jelas tepi. Alis pucat. Upperparts kuning kecoklatan-zaitun dengan cahaya berwarna karat abu-abu-coklat atau berpasir. Hamster buffy-putih dengan baik bar putih kecoklatan dan beberapa garis-garis cokelat gelap. Iris coklat. Sayap tepi tampaknya whitith melihat. Ukuran panjang 24-28 cm. Habitat hutan padat, awan lembab dan semak belukar di lereng Andhes dengan ketinggian di 1200m ke 2250m.  Pemakan serangga. Wilayah penyebaran di Venezuela dan Bolivia.
  
   13.  
  Santa Marta Screech Owl - Megascops gilesi wilayah penyebaran di santa maria. Colombia

   14.  Megascops colombianus dengan ciri-ciri abu coklat dan morphs berwarna karat. Facial disk yang Buff coklat, eyerings berbeda. Upperparts cokelat untuk kecoklatan. Hamster cahaya Buff dengan tidak putih, halus dibatasi. Iris coklat, tagihan zaitun. Ukuran panjang 26-28 cm. Habitat di hutan sekunder yang tinggi, tepi hutan dan padang rumput terbuka, pada ketinggian 1250-2200 m. Pemakaan serangga dan vertebrata kecil. Wilayah penyebaran barat kolombia dan utara peru.

  15.  
   Cinnamon Screech Owl - Megascops petersoni dengan ciri-ciri Otus kecil dicirikan oleh hangat bully-coklat bulu di seluruh, jumbai telinga panjang menengah, sempit, gusar kerah nuchal, tarsi hampir sepenuhnya berbulu, dan Irides coklat gelap. Sangat mirip dalam warna ke? Irzgens Otus? colombianu sbut jauh lebih kecil (sayap chord 153,0-165,5 mm dibandingkan 176,5-192,0 mm, Tabel l), setengah distal dari tarsus jarang berbulu hampir ke jari-jari kaki, bukan telanjang, kaki dan jari kaki spesimen kering secara proporsional lebih pendek dan lebih ramping, jumbai telinga kurang jelas , disc wajah sedikit lebih gelap dengan tepi kehitaman lebih mencolok, dan payudara kurang vermiculated. Payudara dan perut bulu kurang vermiculated, buffybrown hangat daripada coklat gelap dorsal bulu, dan dengan tidak adanya lengkap putih pada setiap bulu tubuh atau sayap, warna pucat pada peterson bieing kaya, buff hangat. Terbaik dibedakan dari watsonii 0. (Fase merah yang paling mirip) dengan jarang daripada bulu-bulu pada banyak bagian distal dari tarsus, dan dengan jumbai telinga pendek dengan panjang menengah dan bully-cokelat bukannya panjang, menunjuk, dan kehitaman pada kebanyakan spesimen watsonii; juga umumnya lebih hangat oleh Buff warna, tepi kehitaman kurang mencolok dari disc wajah, dan hidung dan berkas antar-orbital pucat Buff, tidak kehitaman seperti dalam kebanyakan watsonii. Ukuran panjang 19-20 cm. Habitat alamnya adalah Montanes lembab subtropis atau tropis. Pemakan serangga dan vertebrata kecil. Wilayah penyebaran Ekuador Tenggara ke Barat Laut Peru. Kaki bukit timur hutan Andes dari selatan Ekuador (Cordillera DE1 Cutucti) selatan ke utara Peru di departemen Piura (Playbn), Cajamarca (lokalitas jenis), dan Amazonas (12-20 km sebelah timur dari La Peca), pada ketinggian antara 1.690 dan 2.450 m. Mungkin Andes Kolombi. 

   16.  
  Cloud Forest Screech Owl - Megascops marshalli dengan ciri-ciri termasuk jenis burung hantu ukuran medium, rufescent Otus dengan cakram wajah luas berbingkai hitam, band coronal agak menonjol keputihan, dan jumbai telinga pendek. Pola perut terdiri dari bintik-bintik putih melintang dipisahkan oleh berani bar hitam dan berwarna karat dan goresan. Setelah lebih luas berbulu tarsi dan coklat tua (banding kuning) Irides, dan memiliki pola dorsal tanda melintang hitam pada warna yang kaya tanah chestnut (tidak bergaris belang). Ukuran panjang 20-23 cm. Habitat di hutan berdengan kanopi alami rusak dan tumbuhan bawah vegetasi sangat padat pada 1920-2240 m, kedua sisi mana ia elevationally digantikan oleh spesies Otus lainnya. Pemakan serangga. Wilayah penyebaran di Peru.

   17.  
   Northern Tawny-bellied Screech Owl - Megascops watsonii dengan ciri-ciri bentuk yang lebih utara, warna dasar dari hamster adalah cokelat ochraceous, tanda-tanda putih tidak ada atau relatif terbatas, dan bar hitam rata-rata lebih sedikit dan lebih luas. Dalam bentuk dari selatan Amazon (O. w usta.) Warna tanah dari hamster pucat, tanda-tanda putih yang lebih luas (hadir di semua enam spesimen kami) membentang dari dada, atau bahkan di, bawah ekor-bulu, dan tanda hitam halus dan lebih banyak memberikan penampilan vermiculated sepenuhnya absen, atau kurang sangat berkembang di watsoni. Ukuran panjang 21-23 cm. Habitat  hutan hujan dataran rendah, kadang-kadang tepi pembukaan lahan. Spesies usta biasanya lebih watrer terikat, ditemukan di dekat sungai. Seringkali dalam tumbuhan bawah rendah. Pemakan serangga dan vertebrata. Wilayah penyebaran Amazon, Brasil.

    18.  
   Guatemalan Screech Owl - Megascops guatemalae dengan ciri-ciri Abu-abu morph : The disc wajah adalah coklat keabu-abuan dengan vermiculations baik. Tepi sekitar disk terdiri dari deretan denda bintik-bintik kehitaman yang berbeda. Alis adalah keputihan, dan mata berwarna kuning. Bill dan cere yang kehijauan. Telinga-jumbai pendek, runcing dan relatif gelap. Mahkota ini mirip dengan belakang, tapi tanda-tanda kehitaman yang luas dan menonjol di tepi atas bulu, memberikan penampilan yang ringan dilarang. Leher belakang memiliki perbatasan pucat yang tidak menonjol. Punggung gelap coklat keabu-abuan dengan kehitaman poros-coretan, cross-bar, bintik-bintik dan vermiculations. Scapular dengan jaring luar keputihan kehitaman bermata, membentuk baris keputihan di bahu. Bulu sayap dan bulu ekor gelap. Warna umum dari dada hamster adalah lebih pucat daripada punggung, dengan kehitaman poros-coretan dan cross-bar.  atas memiliki vermiculations kecoklatan, dengan tidak ada sedikit atau daerah yang lebih rendah. Tenggorokan adalah keputihan. Tarsi yang berbulu ke dasar jari-jari kaki, yang telanjang dan kehitaman-daging dalam warna. Cakar adalah tanduk dengan tips gelap. Red morph : Umumnya berwarna karat dengan pola mirip dengan morph abu-abu, tetapi dengan pola gelap kurang menonjol. Ukuran panjang 20-23cm. Panjang sayap 152-178mm. Panjang ekor 68-94mm. Berat 91-123g. Pemakan serangga dan arthropoda yang lebih besar. Kadang-kadang membutuhkan vertebrata darat kecil. Prey ditangkap oleh menukik di atasnya dari tempat, atau dalam penerbangan. Sering berburu di tepi hutan atau di mana pembukaan dibutuhkan serangga yang sedang terbang. Serangga juga diambil dari cabang atau dari tanah. Bertelur 2-3 butir, warna putih, sarang di lubang-lubang pohon. Habitat hutan hijau atau semi-gugur serta padat hutan belukar. Berkisar dari permukaan laut sampai sekitar 1500m. Wilayah penyebaran Meksiko, di Lereng Pasifik Selatan Sonora Ke Oaxaca, Dan di Sisi Atlantik Bahasa Dari Tamauilipas Selatan Ke Yucatán, Cozumel Pulau Dan East Chiapas. Juga Belize, Guatemala, Honduras, Nikaragua Dan Kosta Rika Utara.

   19.  
  Vermiculated Screech Owl - Megascops vermiculatus dengan ciri-ciri di bawah bagian-bagiannya yang densly dan merata bergaris lintang halus. . Hal ini ditemukan di kedua rufus dan morphs coklat, ini memiliki warna cokelat medium (morphs berwarna karat terjadi juga); iris kuning (mata); RUU kuning kehijauan, coklat gelap dahi goresan, dan alis putih yang sangat tidak jelas. Ukuran panjang 20-23 cm. Mereka bersarang di rongga pohon tua atau sarang lama burung lain meletakkan 2-3 telur. Inkubasi dilakukan terutama oleh perempuan 26-37 hari. Karena kenyataan bahwa inkubasi dimulai setelah telur pertama diletakkan, teman-teman sarangnya anak burung hantu mungkin banyak berbeda dalam ukuran dan usia. Ketika sumber makanan yang langka tua anak ayam yang lebih besar dapat memakan adik-adik mereka. Pemakan terutama serangga seperti katydids dan kumbang. Semua daging dicerna dan semua bagian dicerna (tulang, rambut, atau dalam hal ini, eksoskeleton serangga) yang dibentuk menjadi pelet coran dan muntahan. Mereka juga memiliki kaki luar dapat dibalik membantu mereka untuk menangkap mangsa. Habitat hutan tropis lembab di dataran rendah dan kaki bukit sampai 1200m. Wilayah penyebaran Kosta Rika ke Barat Laut Kolombia dan Venezuela Utara. 

   20.    
  Rio Napo Screech Owl - Megascops napensis dengan ciri-ciri tidak kuat bergaris hitam seperti beberapa congeners. Burung hantu ini datang dalam dua morphs, coklat dan berwarna karat. Tahap coklat memiliki sepia upperparts, bulu vermiculated dengan hitam dan kuning tua-cokelat. Eyestripe putih. Sayap luar bulu dengan bintik-bintik putih, hamster halus dilarang dengan sepia dan putih. Tahap berwarna karat warna cokelat umum, jika tanda-tanda yang sama seperti moprh coklat. Ukuran panjang 20-23 cm. Pemakan serangga dan vertebrata. Habitat di hutan pegunungan. Wilayah penyebaran timur Kolombia ke utara Bolivia.Megascops napensis ditemukan di sepanjang lereng timur Andes dari Ekuador sampai ke Bolivia.

    21.  
    Montane Forest Screech Owl - Megascops hoyi dengan ciri-ciri Abu-abu coklat morps dan morphs berwarna karat. hitam dibatasi wajah disc abu-abu coklat dengan tanda gelap dan alis putih. Upperparts dartk vermiculated dan bergaris. Sayap dibatasi. Ekor terang coklat bergaris, abu-abu terang Bawah pudar coklat. Dada dan sisi-sisi gelap bergaris. Ukuran panjang 23-24 cm. Habitat
Hutan dan hutan berawan dengan pohon-pohon lebat dan epifit yang tumbuh berlimpah dengan ketinggian  1000m ke 2600m. Pemakan terutama serangga dan bersarang di lubang pohon yang di bwt oleh burung pelatuk. Wilayah penyebaran di Selatan Bolivia ke Barat Laut Argentina.

   22.  
   Black-capped Screech Owl - Megascops atricapillus
The Blackcapped Screech Owl (Megascops atricapilla), atau Variable Screech Owl adalah spesies burung hantu dalam keluarga Strigidae. Hal ini ditemukan di Argentina, Brasil, dan Paraguay. Alaminya adalah hutan dataran rendah beriklim, subtropis atau tropis lembab, dan mantan hutan yang terdegradasi berat.

    23.  
    Long-tufted Screech Owl - Megascops sanctaecatarinae dengan ciri-ciri dua morphs, coklat dan berwarna karat. Jumbai telinga agak besar. Crown coklat berbintik-bintik gelap. Bintik putih di tepi sayap. Upperparts ringan bergaris hitam. Facal berwarna karat terang disk dengan pelek hitam di sisi. Putih Browes mata dan iris kuning. Bulu untuk terbang dibatasi keputihan-kecoklatan. Besar dan besar. Ukuran panjnag 24-27 cm. Habitat hutan dengan patch terbuka, patched moorland dan tepi hutan dan pertumbuhan sekunder. Dalam dan dekat desa-desa dan pertanian selama patch pohon yang tersedia. Bersarang di lubang pohon. Pemakan serangga besar dan vertebrata, berburu dengan menunggu mangsa di post dan ketika melihat mangsa langsung di terkam. Wilayah penyebaran di brasil. 

   24.  
   Puerto Rican Screech Owl - Megascops nudipes dengan ciri-ciri Puerto Rico Screech Owls datang dalam morph coklat keabu-abuan dan rufescent. Mereka adalah burung nokturnal, dan memiliki kepala bulat tanpa telinga-jumbai. Disk wajah adalah tidak jelas, mata kecoklatan dan paruh kuning kehijauan. Alis lebih ringan dari sisa wajah mereka.Bagian atas yang terlihat, sedikit dibatasi dan bergaris lebih gelap. Hamster lebih ringan maka bagian atas, menjadi lebih putih menuju perut - bulu individu memiliki gelap poros-goresan dan cross-bar. Dada atas memiliki banyak bergelombang, tanda coklat.Bulu sayap dan bulu ekor dibatasi gelap dan terang. Hanya bagian atas kaki yang berbulu. Ukuran panjang 20-22cm, Berat badan 103-154g. Pemakan terutama serangga dan terkadang mamalia kecil. Musim kawin diyakini April sampai Juni. Mereka umumnya bersarang di cekungan pohon dan celah-celah tebing. Betina meletakkan telur 2-3 putih, dan diberi makan oleh pasangannya saat ia incubates mereka. Habitat di hutan lebat, semak dan gua. Wilyah penyebaran  Puerto Rico, Pulau de Vieques, Pulau de Culebra, dan berdekatan  Kepulauan Virgin.

    25.  
    White-throated Screech Owl - Megascops albogularis dengan ciri-ciri kepala dan upperparts gelap berwarna karat coklat berbintik-bintik dengan bintik-bintik hitam dan kecil putih dan berwarna karat. wajah disc gelap dengan putih "kumis" dan mata putih di bawah dan di atas. Sayap dan ekor halus dibatasi dada coklat gelap terlihat cokelat dan perut cokelat penggemar dengan beberapa bar patah. Iris kuning atau oranye. Ukuuran panjang 19-25 cm. Habitat hutan lebap pegunungan hijau. Lebih suka hutan terbuka, tepi dan tempat terbuka. Ikatan yang kuat dengan epiphytes dan pohon bambu. Biasanya dari hingga 2-3 km tapi lokal ke 1300m. Pemaakan serangga dan mamalia kecil. 

 d. Genus  Pyrroglaux

      1.     Palau Owl - Pyrroglaux podarginus dengan ciri-ciri jantan: Piringan wajah pucat berwarna karat-buff dengan sempit, gelap, cincin konsentris berwarna karat-coklat. Dahi dan alis adalah berwarna keputihan, diwarnai dengan berwarna karat-buff, dan sempit dilarang kehitam-hitaman. Bulu-bulu di dasar tagihan atas memiliki panjang, shaft kehitaman. RUU itu sendiri adalah keputihan kotor. Mata berwarna coklat atau oranye-kuning.
Mahkota dan upperparts yang berwarna karat-coklat. Beberapa bulu leher sempit dibatasi dengan coklat dan putih. Sayap berpasir-berwarna karat dengan pucat berwarna karat-buff bar. Ekor berwarna karat dengan coklat gelap tidak jelas pembatasan. Tenggorokan adalah keputihan-berwarna karat, sementara dada pucat berwarna karat, dilarang dengan putih dan hitam. Perut adalah pucat berwarna karat. Tarsi dan jari-jari kaki tanpa bulu dan berwarna keputihan kotor.
Betina: Menyerupai jantan yang dijelaskan di atas, tetapi lebih gelap coklat di atas dengan vermiculations kehitaman baik-baik saja. Hamster mungkin pucat atau gelap berwarna karat dengan garis putih dan coklat variabel dan bintik-bintik. Ukuran
panjang sekitar 22cm.Panjang sayap 155-163mm.Panjang ekor 78-87mm. Tidak ada data berat badan yang tersedia. Betina rata-rata lebih besar dari jantan. Habitat The Palau Scops Owl merupakan burung nokturnal, bersarang di semak bakau pada siang hari. Burung hantu ini bergerak di sekitar cukup jauh pada malam hari untuk mencari makanan, terutama di desa-desa, hutan hujan dan desa-desa di dataran rendah. Sepertinya umum di sekitar desa di pulau Koror pada malam hari.Pemakan serangga dan arthropoda lainnya, serta cacing tanah. Wilayah penyebaran Kepulauan Palau - dilaporkan dari pulau-pulau Babelthuap (Babeldoab), Koror, Urukthapel (Ngeruktabel), Ulong, Peleliu dan Angaur.

c. Genus Gymnoglaux

    1.   Cuban Bare-legged Owl - Gymnoglaux lawrencii dengan ciri-ciri Piringan wajah adalah berwarna keputihan-buff dengan pelek samar. Mata berwarna coklat dengan alis berwarna keputihan yang menonjol. Cere dan tagihan yang keabu-abuan-kuning. Leher dan tenggorokan dicuci dengan buffish-coklat, dan halus terlihat hitam. Punggung berwarna coklat, kadang-kadang berwarna karat, dengan bintik-bintik kehitaman pada mahkota dan leher belakang. Bulu-bulu mantel dan sayap-bulu punya tips berwarna keputihan dan daerah gelap di tengah. Beberapa scapular memiliki area berwarna keputihan kecil, membentuk sangat samar, baris kadang-kadang nyaris tak terlihat bintik-bintik berwarna keputihan di bahu. Jaring luar primary memiliki bintik-bintik berwarna keputihan, sedangkan jaring batin kecoklatan seragam. Para sekunder memiliki berwarna keputihan bar tipis.
Ada sepuluh bulu ekor, yang luar memiliki berwarna keputihan bar tipis, dengan bulu tengah menjadi seragam. Kadang-kadang, semua bulu ekor polos. Hamster adalah krim berwarna keputihan dengan suffusion buffish, dan memiliki berbeda drop-berbentuk gelap poros-coretan. Tarsi relatif panjang dan jari-jari kaki benar-benar telanjang dan berwarna coklat kekuningan. Cakar adalah tanduk dengan tips gelap.
Ukuran panjang 20-23cm. Panjang sayap 137-154mm. Panjang ekor 71-88mm. Berat satu spesimen 80g. Habitat merupakan burung nokturnal, bersarang pada siang hari di padat rimbun pohon, semak-semak, dari celah-celah batu, atau di gua-gua. Mereka sering ditemukan di tanah di mana mereka mencari mangsa. Hutan, belukar, dan negara yang berbatu kapur semi-terbuka dengan gua-gua dan celah-celah. Pemakan terutama serangga dan arthropoda lainnya. Mereka juga akan memangsa katak tetapi jarang, burung kecil. Mereka sering berburu di tanah, tetapi biasanya berburu pada satu tempat, menukik ke bawah pada mangsanya. Kabarnya berkembang biak selama enam bulan tahun pertama. Sarang dalam lubang atau celah di tebing, rongga pohon, atau gua berbatu kapur di negara. Biasanya dua putih telur diletakkan, dan diinkubasi oleh betina sendiri. Satu pasang telah diketahui untuk hidup selama tujuh tahun di wilayah yang sama. Wilayah penyebaran Kuba dan Pulau Pines.

d. Genus  Ptilopsis


    1.   Northern White-faced Owl - Ptilopsis leucotis dengan ciri-ciri morph light : Piringan wajah adalah berwarna keputihan, dengan pelek kehitaman lebar. Telinga-jumbai panjang, sering dengan tips kehitaman. Mata bervariasi dari dalam amber kuning ke oranye dan tagihan kekuningan-tanduk.
punggung pucat coklat keabu-abuan dengan banyak gelap poros-coretan dan vermiculations samar. Scapular memiliki jaring luar putih, dengan pinggiran gelap. Penerbangan dan bulu ekor dilarang terang dan gelap coklat keabu-abuan. Hamster yang pucat daripada punggung, dengan gelap poros-coretan dan vermiculations baik-baik saja. Tarsi yang berbulu ke bagian basal dari jari-jari kaki. Jari-jari kaki yang kehitaman-coklat dengan cakar kehitaman. Morph dark: Serupa, tapi warna umum jauh lebih gelap dan memiliki semburat kuning tua. Piringan wajah adalah putih kecoklatan, mahkota kehitaman, dan telinga-jumbai memiliki pusat kehitaman. Ukuran p
anjang 24-25cm. Panjang sayap 170-209mm. Panjang ekor 75-102mm. Berat 204g rata-rata. Betina lebih besar dari jantan. Habitat merupakan burung nokturnal, bersarang siang hari diatas batang pohon, di dedaunan lebat, semak berduri dan tempat-tempat tersembunyi lain yang serupa. Pada bertengger burung hantu dengan baik berkamuflase baik melalui warna dan postur; bertengger tegak dengan bulu memegang erat-erat tubuh muncul sangat tipis, dan dengan telinga-jumbai didirikan dan mata tertutup untuk celah horisontal halus. Burung berpasangan akan sering bertengger cukup dekat satu sama lain. Di luar musim kawin, beberapa individu mungkin bertengger di tempat yang sama. Burung hantu pergi bertengger pada sore hari, dan terbang ke bertengger muncul, di mana mereka sering mulai bernyanyi. Memanggil dapat didengar setiap saat malam, tapi paling sering pada sore hari atau sebelum fajar. Habitat yang paling disukai adalah sabana kering dengan pohon-pohon berduri dan hutan sungai tidak terlalu padat dan hutan di sepanjang sungai. Juga ditemukan di savana dengan pohon-pohon yang tersebar, hutan terbuka kering, hutan dengan kanopi tertutup, tepi hutan dan pembukaan lahan. Absen dari gurun dan hutan hujan tropis yang lebat. Pemakan invertebrata seperti ngengat, jangkrik, kumbang, kalajengking, dan laba-laba, serta vertebrata kecil seperti reptil, burung dan mamalia (terutama hewan pengerat dan tikus kecil). Perburuan dilakukan dari tempat, dengan burung hantu menukik ke bawah pada mangsanya di tanah. Mangsanya umumnya ditelan utuh. Pelet biasanya dimuntahkan pada waktu bertengger, dan menumpuk di tanah di bawah jika tempat tersebut digunakan untuk beberapa waktu. Bersarang pada celah-celah pohon 2-8 m diatas tanah, bertelur pada bulan january - september dan bertelur 2-3 butir atau 1-4 butir. Wilayah penyebaran Afrika selatan Sahara, dari arah timur ke Senegambia Sudan, Somalia, sebelah utara Uganda dan Kenya utara.

    
2.  
    Southern White-faced Owl - Ptilopsis granti dengan ciri-ciri  Piringan wajah hampir murni putih, dengan pinggiran hitam lebar. Mata adalah oranye-merah sampai merah, dan tagihan pucat krem-tanduk.punggung abu-abu yang relatif gelap. Bulu-bulu mahkota, telinga-jumbai, tengkuk dan mantel memiliki baik jelas hitam poros-coretan dan banyak vermiculations halus. Jaring luar scapular berwarna putih, bermata hitam, dan membentuk garis putih di bahu. punggung sayap bulu memiliki gurat-gurat hitam dan bintik-baik saja. sayap dan bulu ekor dibatasi terang dan gelap.Hamster adalah abu-abu pucat dengan halus kehitaman poros-coretan dan vermiculations gelap halus (kurang menonjol dibandingkan pada Northern Putih berwajah Owl). Tarsi yang berbulu abu-abu pucat dengan setengah basal dari jari-jari kaki. Jari-jari kaki yang kehitaman coklat keabu-abuan dan memiliki cakar kehitaman-tanduk. Ukuran panjang 22-24cm. Panjang sayap 191-206mm. Panjang ekor 88-100mm. Berat jantan 185-240g, betina 225-275g. Pemakaan serangga besar, laba-laba, kalajengking, burung kecil, reptil dan mamalia kecil. Burung hantu ini perburuan dari bertengger, jatuh ke bawah dan meluncur rendah di atas tanah sebelum menukik hingga hinggap tempat baru. Mangsanya umumnya berasal dari tanah atau dari cabang, diterkam dengan cakar yang kuat dan tercabik-cabik dengan paruh. Sarang berada di lubang alami pada batang pohon atau cabang tebal, Telur umumnya diletakkan antara bulan Mei dan November atau puncak musim kemarau pada bulan july - agustus. Bertelur 2-3 butir. Wilayah penyebaran Africa dari Uganda dan Kenya selatan selatan selatan ke Kongo, Angola, Namibia dan provensi utara Cape dan Natal.


e. Genus Mimizuku

   

    1.   
   Giant Scops Owl - Mimizuku gurneyi dengan ciri-ciri piringan wajah pucat berwarna karat-coklat, dengan pelek tipis yang terdiri dari bintik-bintik hitam. Alis yang dingin putih, memudar menjadi buffish. Mata cokelat, dan paruh kuning kehijauan untuk keabu-abuan-putih. Telinga-jumbai panjang dengan bintik-bintik hitam. Dahi dan mahkota belang hitam. Punggung gelap berwarna karat-coklat kehitaman dengan poros-coretan. Jaring luar scapular adalah berwarna keputihan-buff dengan tepi kehitaman. Sayap-bulu berwarna coklat gelap dengan hitam poros-coretan. Penerbangan dan bulu ekor yang terbalut gelap dan terang. Hamster adalah berwarna keputihan-buff, menjadi krem-putih di perut. Dada memiliki oval besar atau bintik-bintik hitam drop-berbentuk. Tarsi yang berbulu ke dasar jari-jari kaki, yang pucat coklat keabu-abuan. Cakar adalah tanduk pucat dengan tips gelap. Ukuran panjang 30-35cm. Panjang sayap 217-274mm. Panjang kor 114-149mm. Tidak ada data berat badan yang tersedia. Betina lebih besar dari jantan. The Giant Scops Owl merupakan burung nokturnal. Sedikit yang yang diketahui tentang perilaku. Habitat dataran rendah hutan hujan dan pertumbuhan sekunder, dari permukaan laut sampai sekitar 1.500 m. Juga telah ditemukan di kebun kecil di padang rumput. Penyebaran wilayah Filipina Selatan - Mindanao, Siargao dan Dinagat.

f. Genus Bubo
   

    1.    
   Great Horned Owl - Bubo virginianus dengan ciri-ciri piringan wajah berkarat-coklat sampai kuning tua-buff, pucat di sekitar mata, dengan pelek kehitaman muncul di setiap sisi. Mata berwarna kuning, dengan kelopak mata bermata kehitaman. Paruh dan cere yang keabu-abuan. Alis yang menonjol dan berwarna keputihan. Telinga-jumbai panjang dan kusut. Punggung hangat kecokelatan-buff, berbintik-bintik dan vermiculated dengan coklat keabu-abuan, hitam dan berwarna keputihan. Mahkota mirip pewarnaan dengan mantel, tetapi halus dibatasi gelap dan terang. Jaring luar scapular memiliki area berwarna keputihan yang besar, tidak teratur ditandai dengan beberapa melintang bar gelap. Ada deretan bintik-bintik berwarna keputihan di bahu yang tidak sangat jelas. sayap dan bulu ekor yang jelas dibatasi gelap dan terang. Jaring luar primary yang kecoklatan-buff, sedangkan jaring bagian dalam jauh lebih pucat. Hamster yang kecoklatan-buff, menjadi pucat menuju perut. Tenggorokan adalah berwarna keputihan dan sangat menonjol setelah dipompa selama menelepon. Dada atas memiliki bercak kehitaman dan beberapa cross-bar, dan sisanya dari hamster yang kasar dibatasi terang dan gelap.Tarsi dan jari-jari kaki yang padat berbulu, hanya dengan zona kecil di ujung jari-jari kaki telanjang, dan berwarna coklat keabu-abuan. Cakar adalah tanduk gelap dengan tips kehitaman.Pewarnaan umum bervariasi secara individual. Ukuran panjang 45-63.5cm. 91-152cm lebar sayap. Panjang ekor 175-250mm. 900-2503g Berat. Betina 10-20% lebih besar dari jantan. Kegiatan biasanya dimulai pada sore hari, namun di beberapa daerah, dapat dilihat di sore hari atau pagi hari. Kedua jenis kelamin mungkin sangat agresif terhadap pengganggu ketika bersarang.   telah beradaptasi ke berbagai tempat dan iklim. Mereka muncul pada habitat dari hutan lebat, padang pasir dan dataran ke taman-taman kota. Mereka telah dikenal untuk menghuni wilayah yang sama sebagai diurnal red tail hawk. Berburu dengan bertengger di batang pohon dan tiang dan mengintai mangsa, atau dengan meluncur perlahan-lahan di atas tanah. Dari bertengger tinggi mereka menyelam ke tanah dengan sayap terlipat, sebelum menyambar mangsa. Mangsanya biasanya tewas seketika ketika digenggam oleh cakar yang besar. Mereka juga berburu dengan berjalan di tanah untuk menangkap mangsa kecil atau mengarungi ke dalam air untuk merebut katak dan ikan. Mereka telah dikenal untuk berjalan ke kandang ayam untuk mengambil unggas domestik. Tikus dan kelinci kecil dapat ditelan utuh sementara mangsa yang lebih besar dibawa dan terkoyak pada bertengger makan atau sarang. Burung sering dicabut pertama, dan kaki dan ujung sayap dibuang. Jangkauan yang sangat luas dari spesies mangsa (lebih dari 250 diidentifikasi) ditangkap, tapi kelinci dan terwelu adalah mangsa yang disukai. Mangsa mamalia mencakup semua hidup bersama tikus, tupai, cerpelai, sigung, rakun, armadillo, landak, dan tikus kecil, tikus tanah, muskrat, dan kelelawar. Mereka kadang-kadang dapat mengambil anjing domestik kecil dan kucing. Mangsa burung mencakup semua lainnya Owls (kecuali Snowy Owl), belibis, burung pelatuk, burung gagak, kalkun, merpati, Red-tailed Hawks, bitterns, Great Blue Heron, bebek, angsa, burung camar, dll Reptil termasuk ular, kura-kura, kadal, dan buaya muda. Amfibi termasuk katak, kodok, dan salamander. Makanan lain termasuk ikan, serangga besar, kalajengking, lipan, udang karang, cacing, laba-laba, dan hewan jalan dibunuh. A Great Horned Owl cukup kuat untuk mengambil mangsa 2 sampai 3 kali lebih berat dari dirinya sendiri.Pelet sangat besar, sekitar 7.6-10.2cm panjang dan tebal 3.8cm. Pelet gelap keabu-abuan-hitam dan kompak. Skulls selebar 3cm yang dimuntahkan secara keseluruhan. Pelet dimuntahkan 6 sampai 10 jam setelah makan. Musim bersarang di bulan Januari atau Februari, bertelur 2-4 butir dan masa inkubasi 26-35 hari. Lama hidup di penangkaran 29-38 tahun dan jika di alam liar 13 tahun. penyebab kematian karna perburuan liar, perselisihan dengan Northern Goshawks dan Peregrine Falcons,tertabrak dijalan perangkap. Wilayah penyebaran di seluruh Amerika Utara dari pepohonan utara dan kemudian di Amerika Tengah dan Selatan. Mereka adalah penghuni sepanjang tahun, namun, burung yang tinggal di bagian utara jangkauan spesies 'mungkin bermigrasi ke selatan.

    2.  
  Magellan Horned Owl - Bubo magellanicus dengan ciri-ciri sekitar 45 sentimeter panjang dengan burung di utara kisaran yang terbesar. Ini memiliki sayap lebar dan kepala besar dengan dua "telinga" jumbai. Bulu ini terutama abu-abu-coklat tapi cukup bervariasi dalam warna. hamster pucat dengan sempit bar abu-abu-coklat dan dada memiliki bercak-bercak gelap. Ada batas hitam ke disk wajah dan garis-garis putih di atas mata kuning. Hampir mirip dengan The Great Horned Owl tetapi lebih besar dengan kaki yang lebih kuat dan paruh, bar yang lebih luas pada hamster dan lebih lama telinga-jumbai. Habitat termasuk hutan terbuka, semak belukar, lahan pertanian dan padang rumput. Berburu sama dengan The Great Horned Owl semua di makan termasuk serangga burung kecil termasuk juga owl yang berukuran kecil. Wilayah penyebaran Peru tengah ke Tierra del Fuego. Rentang ini meluas dari Peru tengah dan Bolivia barat ke selatan melalui Chili dan Argentina barat sejauh Tierra del Fuego.

    3.  
   Eurasian Eagle Owl - Bubo bubo dengan ciri-ciri Piringan wajah adalah cokelat-buff, berbintik hitam-coklat, begitu padat di tepi luar dari disk untuk membentuk "frame" di sekitar wajah. Sebuah band Buff sempit, berbintik-bintik dengan Buff cokelat, membentang naik dari dasar paruh, di atas bagian dalam mata dan di sepanjang tepi bagian dalam dari telinga-jumbai hitam-coklat. RUU kehitaman, yang cere keabu-zaitun, dan mata yang cerah oranye-merah untuk emas kuning. Dagu dan tenggorokan berwarna putih terus di tengah-tengah dada atas. Punggung berwarna coklat-hitam dan cokelat-buff, menunjukkan bintik-bintik sepadat di dahi dan mahkota, garis-garis pada tengkuk, samping dan belakang leher, dan bercak-bercak gelap pada warna dasar pucat belakang, mantel dan scapular. Bulu ekor dan bagian atas yang halus bermotif dengan vermiculations gelap dan halus bergelombang pembatasan. Ekor kuning kecoklatan-buff, berbintik-bintik abu-abu gelap-coklat dengan sekitar enam hitam-coklat bar.Seluruh dari hamster kecuali dagu, tenggorokan dan pusat dada atas ditutupi dengan bergelombang gelap halus pembatasan, pada warna dasar cokelat-buff. Kaki dan kaki juga ditandai pada warna Buff dasar tetapi lebih samar-samar. Cakar adalah kehitam-hitaman dengan tips hitam. Ukuran panjang 58-71cmPanjang sayap 405-515mm. Panjang ekor 231-310mm. Berat jantan 1550-2800g, betina 2280-4200g. Aktif terutama pada senja hingga fajar. Bertengker siang hari secara tunggal atau berpasangan di pohon atau di celah-celah batu. Terbang tanpa suara, dengan hentakan sayap lembut terputus oleh meluncur ketika terbang di atas jarak jauh. Kadang-kadang akan soaring. Menempati berbagai habitat, dari hutan konifer sampai ke gurun hangat. Lanskap Rocky sering disukai. Memadai pasokan makanan dan bersarang tampaknya menjadi syarat paling penting. Memiliki berbagai teknik berburu, dan akan mengambil mangsa di tanah atau dalam penerbangan penuh. Mereka mungkin berburu di hutan, tapi lebih memilih ruang terbuka. Hampir semua hal bergerak - dari kumbang untuk roe rusa rusa. Bagian utama dari diet mereka terdiri dari mamalia (Voles, tikus besar, mencit, rubah, terwelu dll , tetapi burung dari semua jenis juga diambil, termasuk gagak, bebek, belibis, burung laut, dan bahkan burung pemangsa lain (termasuk burung hantu lainnya). Mangsa lain yang diambil meliputi ular, kadal, katak, ikan, dan kepiting.
Jenis yang paling umum dari mangsa tergantung pada ketersediaan relatif, tapi biasanya voles dan tikus. Di beberapa daerah pesisir, mereka telah dikenal untuk memekan terutama pada bebek dan burung laut. Di penangkaran bisa hidup sampai 60 tahun dan di alam liar bisa hidup 20 tahun, kematian karna di tembak dan tertabrak kendaraan. Wilayah penyebaran
Afrika Utara, Eropa, Asia, Timur Tengah.

    4.  
    Indian Eagle Owl - Bubo bengalensis dengan ciri-ciri Piringan wajah adalah kuning kemerah-merahan-coklat sampai buffy, dengan pelek kehitaman menonjol. Alis memulai berwarna keputihan di pusat wajah, dan mengubah garis kehitaman pada titik tepat di atas pusat setiap mata, dan kemudian terus hingga jumbai telinga gelap. Dahi adalah buffy coklat, dengan bintik-bintik kehitaman kecil, yang menjadi lebih besar jumlahnya terhadap mahkota, memberikan penampilan yang gelap. Mata adalah Orange-kuning ke oranye-merah, dan tagihan kehijauan-tanduk abu-hitam. Dagu dan tenggorokan berwarna putih. Punggung berwarna coklat cokelat, berbintik-bintik dan bergaris coklat kehitaman. Sering kali ada bar berwarna keputihan di bahu. Sayap dan Ekor bulu yang cokelat-buff, dibatasi dengan coklat kehitaman. Bagian bawah adalah kuning kemerah-merahan, menjadi berwarna keputihan dekat pusat. Dada atas memiliki kecil, garis-garis gelap, dengan sisa hamster memiliki garis-garis halus dan samar lintas bar, yang menjadi lemah terhadap perut.
Kaki dan jari-jari kaki berbulu kuning kemerah-merahan, dengan sendi luar jari-jari kaki yang telanjang, dan warna kehijauan-batu tulis. Cakar yang gelap hitam. Ukuran
panjang 50-56 cm. Panjang sayap jantan 358-433mm. Panjang ekor 185-227mm. 1.100 g Berat (berat satu spesimen laki-laki). Betina lebih besar dari jantan. Umumnya nokturnal. Terbang dengan lambat, hentakan sayap sengaja diselingi dengan serangan panjang meluncur di sayap terentang. Biasanya terbang dekat dengan tanah. Ketika mempertahankan anak, dewasa sering memakai taktik pengalihan, seperti berpura-pura cedera sayap. Habitat Bukit berbatu dengan semak-semak, tepi tanah, daerah berhutan dengan jurang, semi-gurun dengan batu dan semak-semak. Mereka telah dikenal untuk menghuni kebun mangga tua dekat dengan populasi manusia. Wilayah penyebaran Barat Himalaya, Pakistan, di seluruh India, Kashmir, Nepal, Assam dan Burma.

    5.    
   Pharaoh Eagle Owl - Bubo ascalaphus dengan ciri-ciri Piringan wajah adalah cokelat pucat polos, dengan pelek terdiri dari bintik-bintik kehitaman halus. Mata berwarna kuning ke oranye dalam. Cere adalah keabu-abuan dan paruh hitam. Telinga-jumbai relatif pendek dan runcing, dan cokelat pucat dengan Speckles gelap dan cokelat-cokelat tepi. Mahkota cokelat pucat dengan banyak bintik-bintik kehitaman-coklat. Punggung adalah cokelat-berwarna karat, ditandai gelap dan terang (bahu yang sedikit lebih gelap dari belakang), dengan bulu individu memiliki gelap poros-coretan dengan bintik-bintik berwarna keputihan di setiap sisi, dan tip kehitaman lebar, memberikan efek bercak. Scapular sama dengan bagian belakang dan mantel. Terbang dan bulu ekor dibatasi terang dan gelap.Leher berwarna putih, dan sisa hamster pucat cokelat-cokelat ke berpasir berwarna. Dada atas memiliki gelap drop-berbentuk poros-coretan dan beberapa cross-bar. hamster yang lebih rendah halus ditandai gelap, dengan bulu individu memiliki tipis poros-coret dan bar horisontal tipis.
Tarsi dan jari-jari kaki berbulu cokelat pucat, bulu-bulu yang lebih jarang terhadap dasar cakar. Ujung jari-jari kaki adalah jelaga coklat, dan cakar yang kehitaman-coklat dengan tips gelap.
Ukuran panjang 45-50cm. Panjang sayap 324-430mm. Panjang ekor 160-233mm. Berat sekitar 1900-2300g. Betina lebih besar dan lebih berat dari jantan. Menjadi aktif setelah matahari terbenam. Bertengker siang hari antara batuan, baik di tanah atau di tebing yang curam, celah tebing atau di pintu masuk gua. Mereka juga dapat waktu bertengger di pohon jika ada. Habitat gurun Berbatu dan semi-gurun, gunung dengan ngarai dan tebing, kering, lereng gunung berbatu dengan pohon-pohon yang tersebar atau semak, singkapan oasis, kadang-kadang dalam sabana kering. Pemakan terutama pada vertebrata kecil seperti mamalia, burung dan reptil, tetapi serangga juga lebih besar dan kalajengking. Sementara tikus membuat diet utama, terwelu, kelelawar, rubah gurun dan landak juga diambil. Burung hantu ini biasanya berburu dari bertengger. bertelur pada lubang-luabang bebeatuan dan bertelur 2-4 butir, masa inkubasi 31-36 hari. Penyebaran wilayah di utara dan timur laut Afrika dari Tunisia selatan ke Gambia, Mali, Sudan dan Eritea, dan di Timur Tengah dari Suriah ke Irak barat dan selatan ke Oman.

     6.   
     Cape Eagle Owl - Bubo capensis  dengaan ciri-ciri piringan wajah pucat kuning kemerah-merahan-kecoklatan, dengan warna hitam atau gelap tepi cokelat yang berbeda, yang menjadi lebih luas terhadap leher. Mata adalah oranye-kuning ke oranye, yang keabu-abuan cere dan tagihan tanduk gelap. Telinga-jumbai yang menonjol, dan sebagian besar coklat tua, dengan tepi bagian kecoklatan pucat. Mahkota adalah kuning kemerah-merahan-cokelat untuk coklat keabu-abuan dengan bintik-bintik kehitaman dan bintik. Upperparts berwarna coklat gelap dengan bintik-bintik keputihan, hitam dan kuning kemerah-merahan-kuning kecoklatan atau bintik. Jaring luar scapular memiliki area putih besar dan titik gelap, membentuk baris tidak jelas di bahu. Sayap-bulu memiliki bintik-bintik putih besar membentuk bar keputihan di sayap tertutup. Penerbangan dan bulu ekor dibatasi terang dan gelap. Leher berwarna putih.Hamster pucat kuning kemerah-merahan-coklat, shading ke keputihan ke tengah dada dan perut. Sisi dada atas yang padat bercak hitam, sementara sisa hamster memiliki beberapa tempat kehitaman dan kasar bar.Tarsi dan jari-jari kaki yang padat berbulu. Jari-jari kaki yang kecoklatan pada jarang berbulu kiat terluar, dengan undersides kekuningan telanjang. Cakar adalah tanduk gelap dengan tips kehitaman. Panjang 46-58cm. Panjang sayap 330-428mm. Panjang ekor 175-241mm. 900-1800g Berat. Betina lebih besar dan lebih berat daripada jantan. Merupakan burung umumnya malam hari, tapi kadang-kadang dapat dilihat setelah matahari terbit atau sebelum matahari terbenam. Tempat bertengger siang hari antara batuan, di celah-celah atau lubang di tebing, di bawah naungan tepian batu terlindung, kadang-kadang di pohon dengan dedaunan lebat, atau bahkan di tanah di bawah semak-semak. Mungkin juga bertengger pada bangunan jika di dekatnya. Pasangan sering bertengger bersama-sama, terutama sebelum musim kawin. Habitat daerah pegunungan dan berbukit dengan daerah berbatu, jurang berbatu dan parit berhutan berdekatan. Berburu juga di padang savana terbuka, dan dapat muncul di pemukiman manusia setempat untuk bertengger dan memakan merpati liar. Wilayah penyebaran timur dan selatan Afrika dari Eritrea dan Ethiopia selatan ke Kenya, Tanzania, Zimbabwe, Mozambik dan Cape Province Namibia selatan. Penyebaran burung hantu 'tidak teratur dan lokal, tergantung pada kondisi habitat.

    7.  
    Vermiculated Eagle Owl - Bubo cinerascens dengan ciri-ciri spesies ini memiliki panjang sekitar 43 cm. Seperti Spotted eagle-Owl, yang grey eagle-Owl memiliki bintik coklat tua, Buff, dan punggung putih dan halus dibatasi (keabu-abuan) hamster memberikan penampilan coklat keabu-abuan. Ini berbeda dari Spotted Elang-Owl dalam memiliki coklat gelap (tidak kuning) mata dan piringan wajah kecoklatan ditandai dengan lingkaran coklat berat sekitar mata. Ia juga memiliki perbedaan morfologi, seperti menjadi lebih ringan meskipun kira-kira sama dan memiliki tarsi lebih pendek. Di wilayah tumpang tindih, yang Spotted eagle-Owl dan spesies yang ada tidak diketahui kawin silang. Habitat meliputi gurun kering berbatu dan padang rumput terbuka, serta hutan dataran rendah di Somalia. Sarang adalah gesekan di dasar tebing. Kadang-kadang menggunakan sarang lama burung yang lebih besar. Ukuran Clutch adalah 1-3 telur yang diinkubasi oleh perempuan. Pemakan serangga, invertebrata, juga mamalia kecil seperti burung; reptil dan katak. Ini perburuan bertengger atau memangsa mangsa elang dari udara. Wilayah penyebaran Afrika Timur, Tengah, Barat. Hal ini ditemukan di bagian utara dari sub-Sahara Afrika dari Mauritania dan Liberia timur untuk Sudan dan Somalia.

    8.  
   Fraser's Eagle Owl - Bubo poensis dengan ciri-ciri Piringan wajah pucat berwarna karat, dengan pinggiran gelap yang luas. Alis yang pucat daripada bulu di sekitarnya. Yang menonjol telinga jumbai yang kusut. Mata coklat gelap, dengan kelopak mata kebiruan pucat. RUU dan cere pucat abu-abu kebiruan. Dagu adalah keputihan, dan agak menonjol ketika burung memanggil.
punggung yang berwarna karat dan buffish cokelat, dibatasi dengan gelap-coklat. Para scapular memiliki buffish pucat, jaring luar krem-putih gelap bermata, memberikan kesan deretan titik-titik pucat di bahu. Penerbangan dan bulu ekor yang sempit dibatasi pucat kecoklatan-buff dan coklat gelap. Hamster adalah transisi berwarna karat pucat untuk keputihan pada perut dan undertail-bulu, dengan tanda-tanda bergelombang gelap berwarna karat bermata. Bulu-bulu di dada atas memiliki tips kehitaman yang luas, memberikan efek gelap bercak. Tarsi yang berbulu ke dasar jari-jari kaki, dan samar-samar dan padat dibatasi. Jari-jari kaki adalah abu-abu kebiruan dengan cakar kehitam-hitaman.Tingkat warna berwarna karat dan kepadatan pembatasan mungkin sangat bervariasi antara individu.
Panjang 39-44cm. Panjang sayap jantan 276-318mm, betina 296-333mm. 575-815g Berat. Betina lebih besar dan lebih berat daripada jantan. Fraser Eagle Owl merupakan burung nokturnal, menjadi aktif pada sore hari. Tempat bertengger siang hari dalam pohon dedaunan sampai sekitar 40m di atas tanah. Menyanyi dilakukan terutama pada sore hari dan sore hari, serta sebelum fajar. Habitat terutama dataran rendah hutan hujan hijau utama, tepi hutan dan pembukaan lahan dalam hutan tanaman, hutan sekunder dan kapulaga. Berkisar dari permukaan laut sampai sekitar 1600m.
Fraser Eagle Owl memakan mamalia kecil, seperti tikus, tupai, kelelawar dan Galagos (bushbabies). Burung hantu ini juga mengambil burung, katak dan reptil serta serangga dan arthropoda lainnya. Perburuan dilakukan sebagian besar dari bertengger. Wilayah penyebaran dari Pulau Bioko di Teluk Biafra dan barat hutan tropis Afrika ke arah timur ke Kongo dan Uganda barat daya, selatan ke barat laut ekstrim Angola.

    9.    
  Usambara Eagle Owl - Bubo vosseleri dengn ciri-ciri besar, "bertelinga" burung hantu hutan. Banyak dibatasi, punggung kaya berwarna. Hamster Pale, banyak splotched pada dada tapi halus dibatasi di perut dan panggul. Mata oranye-cokelat. Spp serupa. Spotted engle-Owl B. africanus lebih kecil, dengan bercak putih pada sayap-bulu, mantel putih-tepi, dan mata kuning. Ukuran panjang 49-50 cm. Habitat sebagian besar catatan berasal dari pegunungan dan hutan cemara Sub-pegunungan (800-1500 m), dengan beberapa dari hutan cemara dataran rendah turun menjadi 200 m. Hal ini diduga menjadi spesies kanopi yang tinggal. Ini mungkin dapat mentolerir beberapa gangguan manusia struktur hutan, karena terjadi di perbatasan hutan perkebunan teh, dan beberapa burung muda telah ditemukan di hutan di mana tumbuhan bawah telah dibersihkan untuk penanaman kapulaga. Musim kawin diperkirakan November-Februari. Lokasi sarang mungkin terletak di lubang pohon. Pemakaan mamalia kecil sperti tikus, bushbabbies, galagos kecil. Wilayah penyebaran di Tanzania, Afrika.

    10.    
  Forest Eagle Owl - Bubo nipalensis dengan ciri-ciri disk wajah pucat dan tidak memiliki tepi yang gelap di sekitarnya. Alis adalah keputihan. Mata berwarna coklat gelap dan kelopak mata abu-abu pucat. RUU ini lilin-kuning atau kuning pucat. Bulu-bulu berbulu dari lores dan pipi yang putih kecoklatan dengan poros hitam. Telinga-jumbai berwarna coklat gelap, dengan bagian dalam (dan jarang, luar) jaring dibatasi dengan kuning kemerah-merahan-putih. punggung berwarna coklat gelap dengan hitam tanda bar seperti, bermata Buff pucat, dan dengan kuning kemerah-merahan basis bulu dibatasi (meskipun ini sebagian besar tersembunyi). Para scapular secara luas penyuka dengan coklat bar gelap. Wing-bulu berwarna coklat gelap, sedangkan bulu yang lebih rendah memiliki sempit buffish putih tepi, dan median dan besar bulu memiliki Buff yang luas ujung-ujungnya berbintik-bintik dengan coklat. The primary coklat gelap dengan pucat coklat keabu-abuan bar. Para sekunder yang lebih luas dibatasi dengan buffish-coklat. Ekor keabu-abuan dengan bar kehitaman-coklat. Leher dan hamster yang kuning kemerah-merahan atau kuning kemerah-merahan-putih, dengan chevrons kehitaman menonjol yang menjadi tempat luas di perut dan undertail-bulu. Dada atas memiliki mencolok, diliputi Band dada madu-coklat, ditandai dengan chevrons gelap. Kaki yang berbulu ke dasar jari-jari kaki, kadang-kadang sedikit lebih jauh. Bulu-bulu ini buffish-putih dengan banyak bintik-bintik cokelat gelap atau sedikit bar. Jari-jari kaki yang gelap kekuningan abu-abu, dan cakar yang tanduk pucat dengan tips gelap. Ukuran panjang 51-63cm. Sayap panjang 370-470mm. 1300-1500g Berat. Sebagian besar aktif di malam hari, siang hari bersarang di dahan padat rimbun di hutan. Habitat Hutan hijau lebat dan hutan gugur lembab, hutan riparian lebat, berbukit endapan diselingi dengan saluran hutan lebat dan bukit Himalaya di utara. Juga di pegunungan hijau hutan beriklim basah di bukit selatan di India dan Himalaya hutan hujan tropis. Wiayah penyebaran India Selatan dan Sri Lanka, Himalaya ke Asia Tenggara.

   11.  
    Barred Eagle Owl - Bubo sumatranus dengan ciri-ciri disk wajah kotor keabu-putih tanpa rim yang berbeda. Alis adalah keputihan dan tidak sangat mencolok. Mata coklat atau gelap gelap cokelat, kuning pucat kelopak mata berbingkai abu-abu. Remaja memiliki iris kebiruan gelap. RUU dan cere berwarna kuning pucat, cere kadang-kadang memiliki semburat kehijauan. Telinga-jumbai sangat panjang, kusut, luar-miring dan kehitam-hitaman dengan jaring bagian dalam halus dibatasi putih dan cokelat. Punggung berwarna coklat gelap, dan berbintik-bintik keabu-abuan dengan banyak pucat zigzag bar. Ekor berwarna coklat tua dengan sekitar 6 bar cokelat-putih dan ujung putih. Dada bagian atas padat ditandai dengan keputihan yang tipis-buff dan bar berwarna cokelat tanah yang relatif luas, bervariasi secara individual dalam intensitas, membentuk gelap dada-band. Sisa dari hamster adalah buffish-putih dengan tersebar, tidak teratur, sering panah berbentuk bintik-bintik coklat gelap. Tarsi yang berbulu ke dasar jari-jari kaki, kadang-kadang lebih. Jari-jari kaki pucat kekuningan abu-abu dengan cakar tanduk gelap. Panjang 40-46cm. Sayap panjang 323-417mm. 620g Berat (1 individu). Betina sedikit lebih besar dan lebih berat daripada jantan. Barred engle Owl merupakan burung nokturnal atau kusam. Ini tempat bertengger siang hari secara tunggal atau berpasangan, tersembunyi di pohon tinggi dengan dedaunan lebat, sering dekat batang pohon. Habitat hutan hijau dengan kolam dan sungai, kebun dengan besar, pohon-pohon rimbun padat, perkebunan di wilayah digarap, kadang-kadang tidak jauh dari tempat tinggal. Berkisar dari permukaan laut sampai ketinggian 1000m, jarang lebih tinggi sekitar 1600m. Pemakan serangga besar, burung dan mamalia kecil dan reptil. Burung hantu ini mungkin pasangan seumur hidup, dan pasangan sangat setia ke lokasi sarang, kembali tahun. Sarang berada di lubang pohon besar, atau yang biasa di atas Nest pakis besar Burung. Betina meletakkan satu telur oval putih (53.8-57.7mm x 42.8-44.9mm).
Di Jawa, telur telah ditemukan pada bulan Februari dan April, dan sarang dengan muda Mei dan Juni.
Di Sumatera, nestlings dan matang muda telah diamati dari Maret sampai Mei.
Di Kalimantan, muda telah diamati pada bulan Februari dan Maret. Wilayah penyebaran
sebelah selatan Myanmar, Thailand Selatan, Semenanjung Malaya, Sumatra, Bangka, Kalimantan, Jawa dan Bali.

    12.   
    Shelley's Eagle Owl - Bubo shelleyi dengan ciri-ciri cream disk yang Facial, kehitaman garis-garis dengan tepi hitam. Kepala coklat, punggung coklat tua dengan Buff bar. Ekor garis-garis kehitaman dan buff. Breat dan perut putih krem​​, luas dibatasi senja. Ukuran paanjang 60-63 cm. Ini adalah salah satu dari burung-burung hantu yang paling kurang dikenal di Afrika, dan ekologi dan perilaku sebagian besar tidak diketahui; telah direkam dari dalam hutan, di tepi hutan dan di pembukaan, di daerah dataran rendah. berbagai vokalisasi belum didokumentasikan, yang mungkin merupakan faktor dalam kurangnya catatan. Waktu berkembang biak tidak jelas, meskipun panggilan intens telah dicatat Maret, anak burung telah terlihat pada bulan September-November dan remaja matang telah diamati, atau mungkin diamati, pada bulan Desember. Telah diamati makan tupai terbang besar, dan ukurannya yang besar dan kaki kuat. Wilayah penyebaran di Afrika barat dan Di Afrika tengah.

13.   
   Verreaux's Eagle Owl - Bubo lacteus dengan ciri-ciri disk wajah adalah berwarna putih, dengan pelek kehitaman yang luas. Mata berwarna coklat gelap, dengan kelopak mata bagian atas yang telanjang dan merah muda dengan bulu mata ochre. RUU ini pucat krem-tanduk dengan dasar abu-abu gelap. Cere berwarna biru-abu-abu dan bulu di sekitar RUU itu kehitaman. punggung pucat abu-abu-coklat, berselimut 'susu', dengan abu-abu keputihan halus yang lebih gelap pada telinga berbulu-jumbai dan mantel. Para scapular memiliki area besar putih, membentuk baris keputihan di bahu. Bulu sayap dan bulu ekor garis-garis terang dan gelap. Tenggorokan berwarna putih, dan cukup menonjol saat memanggil. Hamster yang pucat coklat keabu-abuan dengan terang dan gelap abu-abu baik, paling gelap di dada atas dan teringan di sisi-sisi dan kaki. Tarsi yang berbulu dan kaki sebagian berbulu, dengan bagian-bagian kosong menjadi keabu-abuan-tanduk. Cakar berwarna coklat gelap dengan tips hitam. Ukuran panjang 60-65cm. Sayap panjang 420-490mm. Ekor panjang 220-273mm. 1615-3115g Berat. Betina lebih besar dan lebih berat daripada jantan. The Verreaux Eagle Owl merupakan burung umumnya nokturnal, berburu terutama di bagian awal malam, tetapi telah dikenal untuk mengambil mangsa siang hari. Betenggernya burung siang hari pada cabang berbayang dan terlindung besar, dengan lokasi yang sering digunakan dalam waktu lama. Secara teratur mandi di hujan atau di perairan dangkal. Wilayah penyebaran savana kering dengan pohon-pohon dan semak-semak berduri yang tersebar, hutan sungai dengan savana yang berdekatan, kelompok pohon dan kecil, hutan semi terbuka di pedesaan terbuka. Paling umum di savana terbuka dan semi-gurun, jarang di berkembang dengan baik hutan, dan tidak masuk hutan lebat. Berkisar dari permukaan laut sampai sekitar 3000m. Burung hantu ini berburu mamalia kebanyakan berukuran menengah dan beberapa burung yang lebih besar. Mamalia termasuk landak, monyet muda, babi babi hutan, springhares, kelinci, genet, Hyrax, tupai tanah, kalong, tikus dan mencit. Burung berbagai ukuran dari waxbills dan weavers hingga kuntul, Sekretaris burung, bebek, francolins dan crane muda. Mangsa lainnya termasuk reptil, katak, kodok, ikan dan arthropoda termasuk serangga, kaki seribu, laba-laba dan kalajengking.Prey biasanya tertangkap oleh meluncur turun dengan cepat pada itu dari tempat a. Korban hingga 1.8kg dapat diboyong oleh Burung hantu ini. Serangga dapat menjajakan dalam penerbangan, sementara bersarang burung ditangkap oleh gagah ke dedaunan. Serangga kadang-kadang mengejar dengan berjalan kaki, dan ikan yang tertangkap dengan cara berendam dalam air dangkal. Wilayah penyebaran Afrika selatan Sahara, selatan ke Cape.

   14.  
    Dusky Eagle Owl - Bubo coromandus dengan ciri-ciri Ukuran 56-60 cm (21 in). Ukuran besar dengan jumbai telinga tegak ketika peringatan. punggung coklat keabu-abuan ditandai dengan garis-garis gelap yang sempit bersama-sama dengan pucat hamster Buff keabu-abuan dengan garis-garis kehitaman halus khas. Iris jeruk. Berbulu tarsi. Ditemukan di hutan dan tepi hutan, perkebunan. Lebih memilih daerah basah dan baik berhutan. Mangga perkebunan pohon, dan asem tua dan pohon lainnya padat rimbun lebih disukai. Sarang ini terbuat dari batang pada percabangan dari batang pohon besar sebaiknya dekat air dan sering di sekitar tempat tinggal manusia. Ukuran Clutch 1-3 telur yang menetas asynchronous. Biasanya chicks yang lebih tua bertahan hidup. Kedua orang tua mengurus anak. memakan mamalia kecil, burung, reptil, ikan dan serangga besar. Wilayah penyebaraan Pakistan ke barat Thailand, juga Cina Timur.

   15.  
    Akun Eagle Owl - Bubo leucostictus dengan ciri-ciri salah satu spesies eagle-Owl kecil, kepala Akun eagle-Owl dan punggung didominasi gelap untuk coklat kemerahan, dengan pola pucat, kehitaman coklat bar di sayap dan belakang, dan tanda-tanda putih di sekitar bahu. Kepala ini khas dimahkotai dengan dua jumbai telinga besar, yang berwarna coklat gelap dengan bintik-bintik putih, sedangkan besar, mata bulat berwarna kuning pucat. Dada atas adalah cahaya coklat kemerahan dan ditandai dengan bar gelap, sementara sisa hamster berwarna putih, dengan abu-abu coklat kemerahan dan bintik-bintik kehitaman besar. Berbeda dengan dewasa, yang remaja Akun eagle-Owl memiliki kepala keputihan dan tubuh, dengan sayap coklat kemerahan pembatasan dan coklat dan ekor. Meskipun panggilan Akun eagle-owl biasa adalah rendah, mempercepat, keok seperti mainan, saat ada bahaya menghasilkan suara ber-kwek yang tidak biasa. Ukuran panjang 40-46 cm. The Akun eagle-Owl menempati dataran rendah hutan hujan primer dan sekunder, terutama di sekitar tepi hutan dan tempat terbuka, tetapi juga di sepanjang perbatasan sungai dan di pulau-pulau sungai yang berhutan. The Akun eagle Owl tampaknya pakan hampir secara eksklusif pada serangga. Kaki kecil dan tagihan relatif lemah mencegah dari mengatasi mangsa yang lebih besar, sehingga Akun eagle-Owl berkonsentrasi kegiatan berburu pada kumbang, jangkrik dan belalang, membawa mereka di sayap atau mencabut mereka dari dedaunan. Prey kemudian dibawa kembali ke bertengger dan diadakan di kaki, sambil menggigit menjadi potongan-potongan kecil. Wilayah penyebaran Afrika Tengah, Barat. The Akun eagle-Owl memiliki jangkauan merata yang meluas di banyak negara Afrika Barat yang berbatasan dengan Teluk Guinea, Guinea dari, barat ke Kamerun dan selatan ke Angola. Jangkauan juga termasuk Republik Afrika Tengah dan bagian utara Republik Demokratik Kongo.

   16.  
    Philippine Eagle Owl - Bubo philippensis dengan ciri-ciri Owl besar menengah kecil dengan telinga-jumbai. Mata kuning. Berwarna karat-buff disc wajah. Kuning kecoklatan-berwarna karat mahkota dan punggung dengan mencolok coklat gelap batang-coretan. Sayap coklat gelap dan ekor dengan Buff pembatasan. Hamster keputihan, pudar berwarna karat terutama pada dada, dengan garis-garis gelap tebal. Subspesies B. p. mindanensis serupa meskipun lebih gelap. Spp serupa. Giant Scops-Owl Mimizuku gurneyi lebih kecil dengan gelap mata tidak kuning dan memiliki vokalisasi yang sangat berbeda. Suara Panjang serangkaian panggilan bububububub memudar di akhir dan jeritan bernada tinggi. Ukuran panjang 38-42 cm. Tampaknya berada penghuni menetap hutan dataran rendah, kadang-kadang dekat aliran air, umumnya di bawah 650 m tapi kadang-kadang sampai 1250 m (misalnya pada Leyte). Hal mentolerir terganggu, tebang pilih dan sekunder hutan dan bahkan perkebunan kelapa dengan patch pertumbuhan sekunder tebal. Masa inkubasi 34-36 hari.
Sedikit yang diketahui tentang perilaku spesies tertutup ini, tapi kaki kuat menyarankan itu memakan mamalia kecil dan burung. Wilayah penyebaran Filipina . 

  17.   
   Blakiston's Fish Owl - Bubo blakistoni dengan ciri-ciri disk wajah adalah Tawny-cokelat dengan Narrow hitam batang-garis, dan tidak memiliki tepi yang berbeda. Iris mata berwarna kuning dan tagihan keabu-abuan. Ada deretan kecil, kaku, bulu keputihan di atas mata, sekitar dasar tagihan dan di dahi. Dagu sebagian besar putih. Sisa kepala dan punggung berwarna coklat kehitam-hitaman dengan batang-garis dan tips Buff bulu. Bagian belakang lebih gelap, leher belakang memiliki jejak pembatasan, dan mantel adalah pucat dan lebih berwarna karat dengan kehitaman-coklat bar serta coklat gelap batang-belang. Sayap cokelat tua dengan banyak bar buffish-kekuningan. Ekor berwarna coklat gelap dengan 7-8 bar krem kuning. The bagian dalam ekor-bulu yang berwarna krem ​​dengan tanda gelap beberapa. Hamster pucat buffish coklat kehitam-hitaman dengan batang-coretan dan coklat muda sempit bergelombang cross-bar. Bulu dari hamster adalah Ashy pucat di pangkalan.
Tarsi yang berbulu, sebagian besar ditandai dan berwarna krem​​. Jari-jari kaki telanjang dan timbal-abu-abu. Cakar adalah tanduk gelap. Ukuran
panjang 60-71cm. Sayap panjang 498-560mm. Ekor panjang 243-286mm. Berat rata-rata jantan 3.1kg, betina 3.25kg rata-rata (ini adalah akhir bobot musim dingin, jadi kemungkinan tahunan rendah),Record berat tercatat 4.6kg. Betina lebih besar dari jantan. Biasanya berburu pada awal gelap, tetapi juga dilaporkan aktif pada sore hari. Mungkin juga berburu di siang hari dan malam di musim mengeram membesarkan. Blakiston Fish Owls menghabiskan banyak waktu mereka di tanah, ke titik menginjak-injak keluar jalan sepanjang tepi sungai. Habitat hutan sungai dan hutan konifer, terutama di sepanjang sungai dan sungai yang tetap setidaknya sebagian bebas es di musim dingin mengalir cepat. Konifer padat, hut.an berdaun campuran dan luas dalam dataran sungai lebar menawarkan pulau di perairan berarus deras dan mata air permanen yang tidak membeku. Dalam Kuril, mendiami cemara padat dan hutan cemara dengan beberapa daun pohon yang berbatasan danau, muara sungai dan pantai laut. Seperti namanya, Blakiston Fish Owls makan terutama pada ikan, kadang-kadang dari ukuran yang cukup besar: Amur pike, lele, burbot, trout, salmon serta udang karang. Mereka juga akan mengambil katak, yang kadang-kadang diberikan kepada muda dalam jumlah besar. Di musim dingin, mamalia juga diambil, seperti kelinci dan Martens. Mangsa Aquatic ditangkap saya memasuki air dan mengarungi air dangkal, atau dengan berdiri di menunggu di tepi air dan menerkam mangsanya. Mereka juga menerkam ikan dari air dengan cara wather attack, seperti elang laut. Wilayah penyebaran
Timur Siberia dari cekungan dari Amur dan Ussuri sungai dan anak sungai mereka, Bolschaja, Ussurka, Bikin dan Khor ke Okhotsk pantai, selatan ke Sakhalin (selatan Tyme River), Danau Khanka dan wilayah selatan dari Vladivostok, dan bagian mungkin berdekatan Korea. Juga di area terlarang barat Kisaran besar Khingan Gunung di Northwest dan Barat Manchuria, dan Heilongjiang di Cina; serta Hokkaido (Jepang) dan selatan Kuri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar